SALWADANYA, MAURA OLIVIA (2020) PERBEDAAN EFEKTIVITAS LARUTAN EKSTRAK DAUN MINT (mentha piperita) 1%, 4%, 8% TERHADAP KADAR Volatile Sulfur Compounds (VSC) DI RONGGA MULUT. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
halaman sampul.pdf Download (78kB) |
||
Text
hal pengesahan.pdf Download (420kB) |
||
|
Text
hal pernyataan orisinalitas.pdf Download (319kB) | Preview |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (68kB) |
||
Text
BAB 1.pdf Download (195kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (102kB) |
||
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) |
||
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) |
||
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB) |
||
Text
LAMPIRAN 1.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB) |
||
Text
Lampiran 2.pdf Restricted to Registered users only Download (158kB) |
||
Text
Lampiran 3.pdf Restricted to Registered users only Download (136kB) |
||
Text
Lampiran 4.pdf Restricted to Registered users only Download (935kB) |
||
Text
Lampiran 5.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) |
||
Text
Lampiran 6.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
Abstract
Penggunaan daun mint (mentha piperita) sebagai bahan obat sering dipergunakan masyarakat sebagai obat kumur. Berkumur dengan menggunakan bahan daun mint diduga memiliki efek dalam penurunan kadar gas senyawa Volatile Sulfur Compounds (VSCs) di rongga mulut. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan efektivitas berkumur dengan larutan ekstrak daun mint 1%, 4%, 8% terhadap kadar VSC di rongga mulut. Penelitian dilakukan terhadap 33 individu dengan lima perlakuan. Setiap individu mendapatkan lima perlakuan berkumur yang terdiri atas larutan ektrak daun mint 1%, 4%, 8%, kontrol positif (klorheksidin 0,1%), dan kontrol negatif. Uji Wilcoxon menunjukan adanya efektivitas pada larutan ekstrak daun mint 1%, 4%, 8%, dan kontrol negatif, tetapi tidak ditemukan adanya efektivitas pada kontrol positif. Melalui uji Kruskal-Wallis juga ditemukan terdapat perbedaan bermakna pada kelima perlakuan dan melalui uji Kruskal- Wallis juga menunjukan berkumur dengan larutan ekstrak daun mint 4% memiliki hasil yang paling efektif dan berkumur dengan klorheksidin paling tidak efektif dalam penurunan kadar gas senyawa VSC. Disimpulkan bahwa berkumur dengan berbahan ekstrak daun memiliki efektivitas dalam penurunan kadar gas senyawa Volatile Sulfur Compounds (VSCs), tetapi pada konsentrasi 4% memiliki efektivitas yang lebih tinggi. Berdasarkan kaidah Fiqih hukum asal penggunaan ekstrak daun mint adalah diperbolehkan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-191-KG |
Uncontrolled Keywords: | Daun mint; mentha piperita; obat kumur; Volatile Sulfur Compounds(VSCs) |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RK Dentistry |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:38 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 03:16 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/8733 |
Actions (login required)
View Item |