Search for collections on Universitas YARSI Repository

PENGARUH DEFISIENSI ASAM AMINO ESENSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN BAYI STUNTING DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM

AUDIVISI, KAYLA (2019) PENGARUH DEFISIENSI ASAM AMINO ESENSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN BAYI STUNTING DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (16kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (7kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. PERNYATAAN PERSETUJUAN.pdf

Download (98kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB I.pdf

Download (91kB) | Preview
[img] Text
7. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (676kB)
[img] Text
8. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (503kB)
[img] Text
9. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57kB)
[img] Text
10. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (59kB)
[img]
Preview
Text
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (147kB) | Preview

Abstract

Stunting merupakan penggambaran dari status gizi kurang yang bersifat kronik pada masa pertumbuhan dan perkembangan sejak awal kehidupan. Kejadian stunting masih belum jelas penyebabnya tetapi salah satunya akibat asupan gizi yang kurang disertai dengan terjadinya penyakit infeksi yang berulang. Riset kesehatan dasar (Riskesdas) melaporkan pada tahun 2018 terdapat jumlah 7,8 juta anak stunting yang mengalami peningkatan dari tahun 2010 sejumlah 1,6%. Stunting merupakan bentuk kegagalan pertumbuhan (growth faltering) akibat akumulasi ketidakcukupan nutrisi yang berlangsung lama mulai dari kehamilan hingga 24 bulan. Tujuan skripsi ini akan membahas pengaruh defisiensi asam amino esensial terhadap pertumbuhan bayi stunting ditinjau dari kedokteran dan Islam. Patogenesis stunting kurang dipahami. Intervensi gizi hanya memiliki efek sedikit dalam mengurangi stunting. Kekurangan asam amino esensial dapat membatasi pertumbuhan linear anak-anak. Asam amino esensial adalah asam amino yang sangat penting tetapi tubuh tidak bisa memproduksinya. Dalam Maqashid Asy Syariah, Allah SWT mewajibkan untuk menjaga keturunan (hifz al-nasl), dengan menjaga asupan makanan yang halalan dan thayyiban agar bayi kelak tumbuh menjadi generasi yang kuat. Dengan demikian terdapat kesepahaman pandangan ilmu kedokteran dan Islam bahwa pertumbuhan anak mulai janin hingga balita sangat membutuhkan cakupan gizi yang prima guna pertumbuhan fisik dan kecerdasannya. Kata kunci: stunting, asam amino esensial, Islam

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-6395-FK
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 09 Feb 2021 02:37
Last Modified: 10 Jun 2021 04:47
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/8555

Actions (login required)

View Item View Item