Search for collections on Universitas YARSI Repository

PEMISAHAN HARTA BERSAMA DI MASA PERKAWINAN ( STUDI PENETAPAN : NOMOR 381/PDT.P/2015/PN.TNG )

PANGESTIKA, AMANDA META (2019) PEMISAHAN HARTA BERSAMA DI MASA PERKAWINAN ( STUDI PENETAPAN : NOMOR 381/PDT.P/2015/PN.TNG ). Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
1. Halaman Judul.pdf

Download (118kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. Halaman Pengesahan Penguji Skripsi.pdf

Download (258kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. Halaman Abstrak.pdf

Download (86kB) | Preview
[img]
Preview
Text
10. BAB I.pdf

Download (331kB) | Preview
[img]
Preview
Text
15. Daftar Pustaka.pdf

Download (217kB) | Preview
[img] Text
11. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (364kB)
[img] Text
12. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (304kB)
[img] Text
13. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (663kB)
[img] Text
14. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (91kB)
[img]
Preview
Text
3. Halaman Orisinalitas Skripsi.pdf

Download (419kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini dibuat untuk mengkaji pemisahan harta bersama di masa perkawinan dengan Studi Penetepan Nomor: 381/Pdt.P/2015/PN.Tng. Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah hukum normatif empiris. Dalam skripsi ini, penulis berpendapat bahwa pemisahan harta bersama dapat dilakukan sebelum perkawinan berlangsung yang dibuat melalui perjanjian perkawinan. Namun, dalam Studi Penetapan Nomor: 381/Pdt.P/2015/PN.Tng Majelis Hakim mengabulkan permohonan pemohon. Permasalahan yang dibahas dalam penulisan ini yaitu: Mengapa Pengadilan Negeri Tangerang mengabulkan permohonan Pemohon mengenai pemisahan harta bersama di masa perkawinan, Apakah dengan diterapkannya pemisahan harta bersama di masa perkawinan menyebabkan dampak terhadap harta bersama, Bagaimana pandangan hukum Islam mengenai pemisahan harta bersama di masa perkawinan. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu: Majelis Hakim mengabulkan permohonan Pemohon karena kealpaan dan ketidaktahuan para Pemohon dan pemisahan harta bersama di masa perkawinan boleh dilakukan sepanjang kedua belah pihak sepakat sebagaimana dalam Pasal 1320 Kitab Undang- Undang Hukum Perdata, Akibat dari Penetapan Pengadilan Negeri Tangerang Nomor 381/Pdt.P/2015/PN.Tng terhadap pemisahan harta bersama di masa perkawinan yaitu terpisahnya harta bersama yang sebelumnya tergabung menjadi harta masing-masing pihak serta pihak ketiga yang bersangkutan, Menurut Fikih Islam tidak mengenal adanya percampuran harta milik suami dengan harta milik istri dan harta bersama tidak dijelaskan secara khusus dalam fikih Islam namun tidak menutupi kemungkinan adanya harta bersama suami istri yang disebut syirkah (percampuran) antara dua pihak yaitu syirkah dalam lingkup harta maupun syirkah dalam lingkup usaha.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-516-FH
Uncontrolled Keywords: Pemisahan, Harta Bersama, Perjanjian Perkawinan, dan Syirkah.
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman
K Law > K Law (General)
L Education > L Education (General)
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 09 Feb 2021 02:32
Last Modified: 12 Apr 2022 06:11
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/6692

Actions (login required)

View Item View Item