Anggraeni, Vira Sukma (2017) HUBUNGAN ANTARA DRIVING OPTIMISM DENGAN PERSEPSI RISIKO PADA PENGENDARA SEPEDA MOTOR USIA MUDA SERTA TINJAUANNYA MENURUT ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
cover-anggraeni.pdf Download (98kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN-ANGGRAENI.pdf Download (105kB) |
|
Text
LEMBAR PERNYATAAN-ANGGRAENI.pdf Download (99kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (181kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (300kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (204kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (279kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (448kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) |
Abstract
Tingginya angka kecelakaan lalu lintas didominasi oleh sepeda motor. Berdasarkan usia pengendara, sebagian besar yang terlibat dalam kecelakaan adalah kelompok usia 16-25 tahun, atau kelompok usia muda. Dalam literatur, perilaku pengendara berisiko pada pengendara usia muda banyak dikaitkan dengan driving optimism, yaitu kepercayaan diri yang berlebihan dan tidak realistis saat berkendara jika dibandingkan dengan orang lain. Kepercayaan diri pada pengendara usia muda cenderung mengarah pada sifat kecerobohan yang berujung pada risiko kecelakaan dalam berkendara yang disebabkan oleh rendahnya persepsi risiko saat berkendara. Persepsi risiko adalah penilaian subjektif terhadap suatu bahaya dan akibat yang ditimbulkan dari pola berkendaranya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara driving optimism dengan persepsi risiko pada pengendara usia muda serta tinjauannya menurut Islam. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur driving optimism adalah Driver Self-Assessment yang diadaptasi dari Moen (2007) dan alat ukur Risky Driving Questionnaire yang diadaptasi dari Musshelwhite, (dalam Rhodes dan Pivik, 2011) untuk mengukur persepsi risiko. Sebanyak 103 orang menjadi subjek penelitian ini, yaitu laki-laki sebanyak 52 orang dan perempuan sebanyak 51 orang dengan kelompok usia 18-25 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi signifikan antara kedua variabel (r = -0,223; p =0,024). Dalam tinjauan Islam, driving optimism yang tinggi dan persepsi risiko yang rendah merupakan sikap tercela dan tidak disukai Allah SWT. Kekurangan dalam penelitian ini adalah terkait dengan pengukuran dan distribusi data. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan untuk menambahkan metode pengambilan data dan mempertimbangkan rentang usia pengendara muda yang akan dijadikan sebagai sampel penelitian agar data dapat terdistribusi normal.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-210-PSI |
Uncontrolled Keywords: | driving optimism, persepsi risiko, pengendara usia muda, sepeda motor, kecelakaan. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology H Social Sciences > HM Sociology L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:31 |
Last Modified: | 17 Mar 2022 07:08 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/6396 |
Actions (login required)
View Item |