Search for collections on Universitas YARSI Repository

MIDODRINE SEBAGAI TERAPI HIPOTENSI ORTOSTATIK DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM

NOORADY, REZA SEPTIAN (2017) MIDODRINE SEBAGAI TERAPI HIPOTENSI ORTOSTATIK DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
01.COVER.pdf

Download (24kB) | Preview
[img]
Preview
Text
lembar persetujuan.pdf

Download (14kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (43kB) | Preview
[img]
Preview
Text
03.BAB 1.pdf

Download (154kB) | Preview
[img] Text
04.BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (807kB)
[img] Text
05.BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (534kB)
[img] Text
06.BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (148kB)
[img] Text
07.BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (146kB)
[img]
Preview
Text
08.DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (76kB) | Preview

Abstract

Hipotensi ortostatik didefinisikan sebagai penurunan tekanan darah sistolik sebesar 20 mmHg atau penurunan tekanan darah diastolik sebesar 10 mmHg dalam waktu tiga menit berdiri dibandingkan dengan tekanan darah saat duduk atau posisi berbaring. Prevalensinya meningkat dengan bertambahnya usia, obat-obatan dan penyakit lainnya. Midodrine merupakan salah satu terapi yang dapat digunakan untuk hipotensi ortostatik. Midodrine sebagai agonis α1-adrenoreseptor yang bekerja melalui aktivasi reseptor alpha-adrenergik pembuluh darah arteriolar dan vena, yang menghasilkan peningkatan irama vaskular dan peningkatan tekanan darah. Midodrine memperbaiki tekanan darah sistolik berdiri yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian, serta memperbaiki gejala dari hipotensi ortostatik. Menurut pandangan Islam midodrine sebagai pengobatan hipotensi ortostatik pada dasarnya diperbolehkan selama memberi manfaat, dan tidak menimbulkan mudharat. Tetapi apabila lebih banyak mudharatnya dari pada manfaatnya, maka midodrine tidak boleh digunakan. Sebagaimana kaidah Fiqhiyyah “Asal sesuatu adalah boleh, sampai ada dalil yang menunjukkan keharamannya.”. Kedokteran dan Islam sependapat bahwa apabila sakit hendaklah berobat pada ahlinya. Kata kunci : hipotensi ortostatik, midodrine, terapi

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-6289-FK
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 09 Feb 2021 02:26
Last Modified: 09 Apr 2021 06:39
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/4584

Actions (login required)

View Item View Item