Search for collections on Universitas YARSI Repository

PERANAN MYOFASCIAL TRIGGER POINTS PADA CHRONIC TENSION TYPE HEADACHE (CTTH) DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM

Steviyani, Steviyani (2011) PERANAN MYOFASCIAL TRIGGER POINTS PADA CHRONIC TENSION TYPE HEADACHE (CTTH) DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (23kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (37kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (50kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (106kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (210kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (391kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (46kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (70kB)

Abstract

Tension Type Headache (TTH) merupakan nyeri kepala yang paling umum terjadi di masyarakat. Dengan prevalensi 79-87%, 2-5% merupakan Chronic Tension Type Headache (CTTH). . Pada pasien CTTH memiliki banyak myofascial trigger points dibandingkan dengan orang sehat, oleh karena itu ada kemungkinan myofascial trigger points juga berperan dalam patofisiologi TTH. Tujuan umum dari skripsi ini adalah mengetahui apakah myofascial trigger points berperan pada CTTH. Secara khusus, skripsi ini bertujuan untuk mengetahui informasi tentang myofascial trigger points dan CTTH, mengetahui peranan myofascial trigger points terhadap patofisiologi CTTH, menjelaskan pandangan Islam tentang peranan myofascial trigger points pada CTTH dan hubungannya dengan stres, serta menjelaskan pandangan Islam tentang manajemen stres. Myofascial trigger points merupakan titik yang hiperiritabel di otot skeletal. myofascial trigger points yang aktif baik oleh karena psikis maupun fisik dapat menyebabkan sensitisasi dari reseptor nyeri perifer, yang dapat berubah menjadi input nosiseptor persisten dan berkontribusi terhadap sensitisasi sentral dan juga CTTH. Dalam hal ini baik kedokteran maupun islam sependapat bahwa setiap permasalahan yang menimpa pada diri seseorang dapat mengakibatkan gangguan fungsi atau faal organ tubuh. Reaksi tubuh ini disebut dengan stres. Untuk menghindari CTTH baik kedokteran maupun islam sejalan dalam hal berserah diri kepada Allah SWT dan berlaku baik makadia tidak akan khawatir, takut, gelisah, yang dapat menjadikan seseorang menjadi stres dan gelisah yang akan memicu timbulnya suatu trigger points dan jika hal ini berlangsung terus menerus akan menyebabkan otot-otot tubuh akan berkontraksi dan akan menjadi iskemi dan akan memicu timbulnya CTTH. Diharapkan skripsi ini berguna bagi penderita TTH sebagai tahap preventif, hendaknya mengetahui hal-hal apa saja yang bisa menjadi penyebab atau pemicu TTH sehingga dapat dicegah serangannya. Bagi kalangan medis terutama dokter umum diharapkan lebih paham mengenai mekanisme dan patofisiologi TTH serta dapat menangani pasien-pasien dengan CTTH dengan manajemen pengelolaan yang baik dan sesuai dengan faktor penyebab dan gangguannya sehingga insiden terjadinya CTTH dapat dikurangi. Bagi rumah sakit di Indonesia perlunya ditingkatkan pengelolaan pelayanan dan manajemen yang baik bagi penderita TTH di samping masalah sarana dan prasarana RS yang memadai untuk pasien CTTH yang akan sering datang untuk berobat rawat jalan karena penyakitnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-3462-FK
Uncontrolled Keywords: myofascial trigger points, tension type headache, chronic tension type headache
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RC Internal medicine
R Medicine > RC Internal medicine > RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 09 Feb 2021 02:21
Last Modified: 28 Oct 2024 18:27
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/2747

Actions (login required)

View Item View Item