Zakiyyah, Athiyyatuz (2019) PENGARUH SARANG LABA-LABA TERHADAP VIABILITAS SEL KULTUR FIBROBLAS DAN TINJAUANNYA MENURUT ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
01.COVER.pdf Download (18kB) |
|
Text
S-7167-FK--1102015039-HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (84kB) |
|
Text
03. ABSTRAK.pdf Download (15kB) |
|
Text
06. BAB I.pdf Download (119kB) |
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (123kB) |
|
Text
07. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
|
Text
08. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) |
|
Text
09. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) |
|
Text
10. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (728kB) |
|
Text
11. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
|
Text
13. LAMPIRAN + SURAT KELAYAKAN ETIK.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Penyembuhan luka merupakan hal yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari, fibroblas merupakan salah satu sel yang berperan dalam proses penyembuhan luka. Viabilitas sel fibroblas dapat dipengaruhi oleh pengobatan yang dilakukan dalam proses penyembuhannya. Sarang laba-laba memiliki protein yang dikenal sebagai spider silk protein yang diperkirakan memiliki potensi penutupan luka. Penyembuhan luka merupakan salah satu anjuran agama Islam untuk menjaga jiwa (Hifzh al-Nafs). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan ekstrak sarang laba-laba terhadap viabilitas sel kultur fibroblas dan pandangannya menurut islam. Metode: Desain penelitian ini dilakukan secara eksperimental in vitro dengan memberi perlakuan ekstrak sarang laba-laba pada sel kultur fibroblas dengan konsentrasi 12.5% (0.0125 mg/mL), 25% (0.025 mg/mL) dan 50% (0.005 mg/mL) yang kemudian dibandingkan dengan kontrol. Penilaian viabilitas pada penelitian ini dilakukan dengan menghitung jumlah sel hidup dan sel mati menggunakan Cell Enumeration, selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan student T-Test. Hasil: Hasil penelitian memperlihatkan adanya peningkatan viabilitas sel pada konsentrasi 0.005 mg/mL dengan persentase viabilitas sel sebesar 87.8% (p<0.05). Persentase viabilitas pada konsentrasi 0.025 mg/mL sebesar 30.8% (p>0.05), sedangkan pada konsentrasi 0.0125 mg/mL sebesar 59.4% (p>0.05). Kesimpulan: Ekstrak sarang laba-laba meningkatkan viabilitas sel kultur fibroblas pada dosis tertentu. Penelitian menggunakan ekstrak sarang laba-laba diperlukan untuk kemaslahatan umat, terutama kemaslahatan jiwa (Hifzh an-nafs) dalam penyembuhan luka. Saran: Penelitian dilakukan dengan dosis yang lebih beragam untuk melihat batas toksisitas dan dosis yang paling optimal.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7167-FK |
Uncontrolled Keywords: | Fibroblas, Spider Silk Protein, Viabilitas Sel Fibroblas, Penyembuhan Luka. |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH426 Genetics R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 14 Nov 2024 06:46 |
Last Modified: | 14 Nov 2024 06:46 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/13938 |
Actions (login required)
View Item |