Ramadhan, Wahyu (2018) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
01. COVER.pdf Download (183kB) |
|
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (510kB) |
|
Text
04. ABSTRAK.pdf Download (159kB) |
|
Text
07. BAB 1.pdf Download (54kB) |
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (210kB) |
|
Text
08. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) |
|
Text
09. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) |
|
Text
10. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) |
|
Text
11. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (948kB) |
|
Text
12. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB) |
|
Text
14. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (799kB) |
Abstract
Latar Belakang: Mahasiswa kedokteran lebih memilih terjaga dan menghabiskan banyak waktu untuk belajar sebelum pergi tidur, dalam upaya mengatasi tuntutan akademik yang tinggi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan yang penuh tekanan. Islam menganjurkan untuk menyiapkan sikap dan perilaku mengelola stres sehingga dapat terhindar dari dampak yang ditimbulkan oleh stres. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI dan pandangan Islam terkait pengelolaan stres dan adab tidur yang baik. Metode Penelitian: Penelitian cross sectional yang dilakukan dengan pengambilan sampel secara stratified random sample sebanyak 281 mahasiswa. Pengambilan data melalui kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan Perceived Stress Scale untuk menilai kualitas tidur dan tingkat stres. Analisis hubungan dilakukan dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Mayoritas responden memiliki tingkat stres sedang (65,1). Sebanyak 57,3% responden memiliki kualitas tidur yang buruk dengan masalah terbanyak berupa gangguan tidur (75,1%) dan disfungsi aktivitas siang hari akibat buruknya kualitas tidur tersebut (50,9%). Hasil uji statistik Chi-square menunjukkan adanya hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur (p-value= 0,000). Simpulan: Responden dengan tingkat stres yang berat memiliki risiko lebih tinggi mengalami kualitas tidur yang buruk. Kualitas tidur dapat pula ditingkatkan dengan menerapkan adab tidur sesuai anjuran Rasulullah SAW. Saran: Penelitian lebih lanjut, dengan lebih menggali informasi mengenai faktor-faktor internal dan eksternal yang menjadi penyebab tingginya tingkat stres dan kualitas tidur yang buruk untuk mendapatkan hasil yang lengkap.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7079-FK |
Uncontrolled Keywords: | Stres, Kualitas Tidur, Mahasiswa Kedokteran |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 24 Oct 2024 14:32 |
Last Modified: | 24 Oct 2024 14:32 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/13750 |
Actions (login required)
View Item |