Khairunnisa, Yuyun (2022) PERBEDAAN TARAF INTENSITAS PENDENGARAN PADA USIA ANAK DAN DEWASA MENGGUNAKAN AUDIOMETER DI KELURAHAN CEMPAKA BARU, KEMAYORAN, JAKARTA PUSAT DAN TINJAUNNYAMENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
1. COVER.pdf Download (75kB) | Preview |
Preview |
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text
3. SURAT PENGESAHAN.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (74kB) | Preview |
Preview |
Text
7. BAB I.pdf Download (327kB) | Preview |
Preview |
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (143kB) | Preview |
|
Text
8. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (445kB) |
|
|
Text
9. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) |
|
|
Text
10. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB) |
|
|
Text
11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB) |
|
|
Text
16. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Pendengaran merupakan salah satu sistem indera manusia yang sangat penting untuk menjalani aktifitas kehidupan sehari-hari. Pendengaran dapat dipengaruhi oleh pertambahan usia, fungsi fisiologis, letak demografi, dan yang lainnya. Letak demografi merupakan salah satu penyebab berkurangnya taraf intensitas pendengaran. Untuk mengetahu tingkat pendengaran seseorang dapat dilakukan pemeriksan audiometri, yaitu teknik untuk mengidentifikasi dan menentukan ambang pendengaran seseorang dengan mengukur sensitivitas pendengarannya menggunakan alat yang disebut audiometer. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, menggunakan audiometer MA 41. Pemeriksaan pendengaran dilakukan di dalam ruangan kedap suara, yang meliputi pemeriksaan AC (air conduction) dan BC (bone conduction) pada telinga kanan dan kiri.Hasil: Pada penelitian ini, secara keseluruhan ditinjau dari rata-rata, taraf intensitas pendengaran dengan jumlah responden 30 anak dan 30 dewasa. Terdapat range rata�rata taraf intensitas pendengaran anak pada air conduction yaitu 17,3 dB - 25,5 dB, sedangkan pada bone conduction yaitu 16 dB - 20,5 dB. Range rata-rata taraf intensitas pendengaran anak yang sudah disortir pada air conduction yaitu 9,34 dB - 16,08 dB, sedangkan pada bone conduction yaitu 10,69 dB - 15,65 dB.Terdapat range rata-rata taraf intensitas pendengaran dewasa pada air conduction yaitu 25,1 dB - 42,2 dB, sedangkan pada bone conduction yaitu 26,6 dB - 44,3 dB. Range rata-rata taraf intensitas pendengaran dewasa yang sudah disortir pada air conduction yaitu 19,50 dB - 27,78 dB, sedangkan pada bone conduction yaitu 23,61 dB - 38,68 dB. Kesimpulan: Terdapat penurunan taraf intensitas pendengaran dan range perbedaan taraf intensitas pendengaran pada anak dan dewasa menggunakan audiometer.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-7454 FK |
| Uncontrolled Keywords: | Demografi, Pendengaran Anak, Pendengaran Dewasa, Audiometer |
| Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QP Physiology R Medicine > RF Otorhinolaryngology |
| Depositing User: | Yuyun Khairunnisa |
| Date Deposited: | 20 Oct 2025 02:22 |
| Last Modified: | 20 Oct 2025 02:22 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/12429 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
