Aprilianti, Neng Lusi Fitri (2022) GAMBARAN FAKTOR KOMORBID PADA PASIEN COVID -19 DI RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA (RSIJ) PONDOK KOPI DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 01. COVER.pdf Download (147kB) | Preview
Preview	Text 02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (328kB) | Preview
Preview	Text 03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (233kB) | Preview
Preview	Text 04. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (146kB) | Preview
Preview	Text 07. BAB I.pdf Download (147kB) | Preview
Preview	Text 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (113kB) | Preview
	Text 08. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (597kB)
	Text 09. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB)
	Text 10. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB)
	Text 11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (492kB)
	Text 12. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)
	Text 14. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

COVID-19 merupakan patogen beta coronavirus RNA jenis baru yang memiliki kesamaan dengan SARS-CoV dan MERS-CoV. Komorbiditas pada COVID-19 mempengaruhi perjalanan penyakit. Keberadaan komorbid dapat meningkatkan risiko keparahan gejala maupun mortalitas pasien COVID-19. Dilaporkan berbagai komorbid yang sering dilaporkan yakni hipertensi, diabetes melitus, obesitas, penyakit paru, penyakit hati, dan keganasan.Tujuan Penelitian ini untuk mengidentifikasi karakteristik komorbid pasien COVID-19 di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Pondok Kopi. Metode penelitian ini merupakan studi deskriptif dengan metode rertrospektif terhadap data sekunder rekam medis. Populasi penelitian ini adalah pasien COVID-19 yang dirawat di RSIJ Pondok Kopi selama periode Januari – Agustus 2021. Penetapan sampel dilakukan secara consecutive sampling dengan kriteria telah terkonfirmasi COVID-19 melalui pemeriksaan RT-PCR. Analisa data menggunakan analisis univariat berupa jumlah dan persentase komorbid. Data akan dikelompokkan berdasarkan jumlah komorbid yang dimiliki pasien, yakni tanpa komorbid, satu komorbid, dua hingga tiga komorbid, dan lebih dari tiga komorbid. Hasil : Sebanyak 392 data pasien COVID-19 terkumpul selama penelitian. Terdapat 154 pasien (38.5%) tercatat tidak memiliki komorbid, 148 (37.75%), 92 (23.4%) dan 1 (0.3%) pasien memiliki 1, 2-3 dan >3 komorbid saat terdiagnosis COVID-19. Terdapat 167 pasien (42.6%) hampir setengah dari seluruh partisipan memiliki hipertensi saat terdiagnosis COVID-19. Komorbid terbanyak selanjutnya adalah diabetes melitus pada 143 pasien (36.5%). Proporsi komorbid yang jauh lebih sedikit yaitu pada penyakit paru sebanyak 17 pasien (4.3%), penyakit hati sebanyak 10 pasien (2.6%), diikuti dengan keadaan pasien hamil 5 pasien (1.27%), dan paling sedikit hanya 2 pasien (0.5%) yang memiliki penyakit keganasan dan obesitas.

Actions (login required)

View Item