Search for collections on Universitas YARSI Repository

EFEK EKSTRAK METANOL SAMBILOTO (ANDROGRAPHIS PANICULATA) TERHADAP VIABILITAS, MIGRASI, EKSPRESI SITOKIN IL-6 DAN KERATINOCYTE GROWTH FACTOR (KGF): STUDI IN VITRO PADA FIBROBLAS YANG DI INDUKSI LIPOPOLISAKARIDA

Buldani, Ahmad (2023) EFEK EKSTRAK METANOL SAMBILOTO (ANDROGRAPHIS PANICULATA) TERHADAP VIABILITAS, MIGRASI, EKSPRESI SITOKIN IL-6 DAN KERATINOCYTE GROWTH FACTOR (KGF): STUDI IN VITRO PADA FIBROBLAS YANG DI INDUKSI LIPOPOLISAKARIDA. Masters thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
Cover Tesis Ahmad Buldani.pdf

Download (31kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar Pengesahan Tesis-Ahmad Buldani.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Image
2.HALAMAN__PERNYATAAN ORISINALITAS.PDF

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak Tesis - Ahmad Buldani.pdf

Download (504kB) | Preview
[img]
Preview
Image
9.BAB_I.PDF

Download (252kB) | Preview
[img]
Preview
Text
14.DAFTAR PUSTAKA--BULDANI--MBIO 2302020001.pdf

Download (282kB) | Preview
[img] Image
10.BAB_II.PDF
Restricted to Registered users only

Download (627kB)
[img] Image
11.BAB_III.PDF
Restricted to Registered users only

Download (434kB)
[img] Image
12.BAB_IV.PDF
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Image
13.BAB_V.PDF
Restricted to Registered users only

Download (140kB)
[img] Image
15.LAMPIRAN.PDF
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Efek Ekstrak Metanol Sambiloto (Andrographis Paniculata) Terhadap Viabilitas, Migrasi, Ekspresi Sitokin IL-6 Dan Keratinocyte Growth Factor (KGF): Studi In Vitro Pada Fibroblas Yang Di Induksi Lipopolisakarida Sambiloto (Andrographis paniculata) merupakan salah satu bahan tradisional yang digunakan sebagai pengobatan alternatif. Sambiloto memiliki aktivitas farmakologis, diantaranya sebagai agen anti-inflamasi dan penyembuhan luka di kulit. Fibroblas merespons penyembuhan luka dengan berproliferasi dan melakukan kemotaksis untuk regenerasi jaringan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat potensi terapi dari ekstrak Sambiloto pada sel fibroblas dermal (HDF) dengan kondisi inflamasi. Metode Penelitian: HDF di kultur secara in vitro, selanjutnya diinduksi oleh lipopolisakarida. HDF kemudian diberikan ekstrak sambiloto dengan dosis 0,4, 1, dan 2,5 µg selama 24 jam, kemudian dilakukan uji viabilitas sel dengan CCK-Assay, migrasi sel dengan menggunakan Image-J, dan pemeriksaan ekspresi gen IL-6 dan KGF dengan RT-PCR. Hasil penelitian diolah dengan menggunakan uji statistik One Way Anova. Hasil penelitian: Penelitian ini menunjukkan, ekstrak Sambiloto menurunkan ekspresi dari IL-6 dan kemampuan migrasi pada HDF dengan perlakuan LPS. Namun, ekstrak sambiloto tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap ekspresi KGF dan viabilitas pada HDF dengan perlakuan LPS. Kesimpulan: Efek ekstrak Sambiloto pada HDF yang di induksi LPS yaitu menurunkan ekspresi IL-6, namun tidak berpengaruh pada ekspresi KGF. Ekstrak Sambiloto juga tidak berpengaruh pada viabilitas HDF serta menurunkan migrasi dari HDF. Implikasi: Ekstrak sambiloto berperan menurunkan kondisi inflamasi pada saat terjadi kerusakan jaringan kulit, sehingga ekstrak sambiloto dapat digunakan sebagai terapi topikal pada kondisi kulit yang rusak yang diberikan sejak awal terjadinya luka.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: T-8-MKn
Uncontrolled Keywords: Ekstrak Sambiloto (Andrographis Paniculata), Fibroblas Dermal (HDF), Lipopolisakarida (LPS), IL-6, Keratinocyte Growth Factor (KGF), Migrasi, Viabilitas
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Q Science > QH Natural history > QH426 Genetics
Q Science > QR Microbiology > QR180 Immunology
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RL Dermatology
R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Depositing User: Ahmad Buldani
Date Deposited: 01 Nov 2023 04:43
Last Modified: 01 Nov 2023 04:43
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/11923

Actions (login required)

View Item View Item