Amalia, Richa (2023) STATUS HUKUM TENTARA ASING (FOREIGN FIGHTERS) DI LEGIUN UKRAINA DALAM KONFLIK RUSIA-UKRAINA DITINJAU DARI HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 01. Halaman Sampul dan Judul.pdf Download (62kB) | Preview
Preview	Image 05. Halaman Pengesahan.PDF Download (3MB) | Preview
Preview	Image 03. Pernyataan Orisinalitas Skripsi.PDF Download (1MB) | Preview
Preview	Text 08. Abstrak.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text 10. BAB I.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text 15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (73kB) | Preview
	Text 11. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB)
	Text 12. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (133kB)
	Text 13. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB)
	Text 14. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB)

Abstract

Penelitian ini untuk mengkaji dan menjawab permasalahan mengenai Status Hukum Tentara asing (Foreign Fighters) di legiun Ukraina di tinjau dari hukum humaniter internasional. Penelitian ini termasuk dalam penelitian hukum normatif. Dengan jenis data sekunder dan studi kepustakaan. Pengaturan mengenai status hukum tentara asing (Foreign Fighters) di atur dalam Hague Regulations (Annex dari Konvensi IV Den Haag 1907) masuk ke dalam Kombatan dengan kategori sukarelawan (volunteer corps). Pasal 43 (2) Protokol Tambahan I menyatakan bahwa kombatan harus diperlakukan sebagai tawanan perang. Terkait dengan Hak-hak dan Perlindungan terhadap Tentara Asing (Foreign Fighters) jika tertangkap oleh pihak musuh (Rusia). Seperti yang tercantum di dalam Konvensi Jenewa III (Perlakuan tawanan perang) harus diperlakukan secara manusiawi, bermartabat saat berada di tangan musuh, mereka juga harus dilindungi dari tindakan kekerasan dan intimindasi, penghinaan. Dalam konsep hukum islam dalam menolong orang-orang yang dizholimi di perbolehkan dan tercantum dalam (QS. Al-Maidah : 2).

Actions (login required)

View Item