DWIPUTRI, DINDA RIZQY (2018) PERBANDINGAN PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH SEBELUM DAN SESUDAH KONSUMSI KURMA SEBAGAI TAKJIL PADA PUASA RAMADHAN DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
01. COVER.pdf Download (191kB) | Preview |
|
|
Text
02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (425kB) | Preview |
|
|
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (201kB) | Preview |
|
|
Text
04. ABSTRAK.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text
07. BAB 1.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
13. DAFTAR PUSAKA.pdf Download (439kB) | Preview |
|
Text
08. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB) |
||
Text
09. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) |
||
Text
10. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) |
||
Text
11. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
12. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) |
Abstract
Latar Belakang : Pada saat puasa tubuh akan kehilangan cadangan glukosa. Konsumsi kurma saat berbuka puasa merupakan salah satu sunnah dari berpuasa. Berbuka puasa dengan kurma juga dapat meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh dengan cepat karena kandungan kurma yang kaya akan karbohidrat. Namun peningkatan yang terjadi tetap dalam batas normal, karena kurma memiliki efek anti-diabetik. Metode : Studi ini merupakan studi eksperimental dengan rancangan penelitian non-randomized pretest-posttest control group design, dan penetapan sampel dengan non random sampling dengan metode purposive sampling. Hasil : Penelitian dilakukan terhadap 39 orang, yang terdiri dari kelompok perlakuan sebanyak 23 orang dan kelompok kontrol sebanyak 16 orang. Pada kelompok perlakuan diberi kurma sukarri untuk dikonsumsi sebagai takjil saat berbuka puasa dan menunda makan berat selama 14 hari puasa Ramadhan. Kadar rata-rata glukosa darah yang didapatkan dari kelompok perlakuan saat sebelum puasa Ramadhan adalah 80,4 mg/dL, sedangkan kadar rata-rata glukosa darah setelah perlakuan adalah 81,3 mg/dL. Pada kelompok kontrol yang hanya melakukan puasa seperti biasa, kadar rata-rata glukosa darah saat sebelum maupun sesudah puasa Ramadhan adalah 81,6 mg/dL dan 82 mg/dL. Kesimpulan : Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kadar glukosa darah sebelum dan sesudah konsumsi kurma sebagai takjil selama puasa Ramadhan pada kelompok perlakuan maupun kelompok kontrol.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6641-FK |
Uncontrolled Keywords: | Kadar glukosa darah, Konsumsi kurma, Puasa ramadhan. |
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 23 Sep 2022 07:01 |
Last Modified: | 23 Sep 2022 07:01 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/9841 |
Actions (login required)
View Item |