Putri, Wening Cahya (2020) HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN RESILIENSI AKADEMIK PADA MAHASISWA PERANTAU SERTA TINJAUANNYA DALAM ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
1. COVER.pdf Download (20kB) | Preview |
|
|
Image
2. LEMBAR PERNYATAAN.PDF Download (549kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text
9. ABSTRAK.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text
11. BAB I.pdf Download (182kB) | Preview |
|
|
Text
17. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (202kB) | Preview |
|
Text
12. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (137kB) |
||
Text
13. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
||
Text
14. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) |
||
Text
15. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (393kB) |
||
Text
16. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB) |
||
Text
18. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Mahasiswa perantau mengemban permasalahan akademis dan psikososial yang lebih berat dibanding dengan mahasiswa lainnya. Hal ini membuat mahasiswa perantau dirasa perlu untuk memiliki resiliensi akademik untuk terhindar dari distress psikologis yang bisa berdampak buruk pada performa akademik mereka. Faktor yang dapat memfasilitasi individu menjadi resilien adalah faktor protektif, yaitu dukungan sosial dari lingkungan terdekat. Jauh dari keluarga dan sanak saudara, membuat teman sebaya menjadi lingkungan terdekat bagi mahasiswa perantau. Mengingat mahasiswa berada pada tahap perkembangan remaja, dimana teman sebaya juga memiliki peranan yang krusial pada tahap perkembangan ini. Dikaitkan dengan fenomena diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan resiliensi akademik pada mahasiswa perantau. Dukungan sosial sendiri terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu assistance related dan non-asssistance related. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 101 subjek, berusia 17-25 tahun, dengan kurun waktu merantau ke Jakarta minimal 6 bulan dan tidak tinggal dengan orang tua. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif non-eksperimental dengan menggunakan Social Provisions Scale dan Academic Resillience Scale. Berdasarkan hasil uji korelasi menggunakan uji Spearman antara variabel Dukungan Sosial Teman Sebaya (Assistance related) dengan Resiliensi Akademik diperoleh hasil koefisien korelasi ? 0.472 (p=0,00 < 0,05) dan antara variabel Dukungan Sosial Teman Sebaya (Non-assistance related) dengan Resiliensi Akademik diperoleh hasil koefisien korelasi ? 0.569 (p=0,00 < 0,05). Hasil tersebut menunjukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial teman sebaya (assistance related dan non-assistance related) dengan resiliensi akademik pada mahasiswa perantau, artinya semakin tinggi dukungan sosial yang diberikan oleh teman sebaya, maka semakin tinggi pula resiliensi akademik mahasiswa perantau. Sejalan dengan pandangan Islam, tolong menolong dengan sesama manusia merupakan perilaku yang mulia dalam Islam. Dalam hal ini, tolong menolong yang digunakan adalah dukungan sosial yang diberikan teman sebaya kepada mahasiswa perantau.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-332-PSI |
Uncontrolled Keywords: | dukungan sosial teman sebaya, resiliensi akademik, mahasiswa perantau. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:38 |
Last Modified: | 29 Jun 2022 01:33 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/8795 |
Actions (login required)
View Item |