RIDWAN, KARINA AJENG D.A. (2018) PENGARUH KURANG TIDUR DAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK TERHADAP INDEKS MASSA TUBUH, LINGKAR PINGGANG, DAN NILAI GULA DARAH PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI DITINJAU DARI SISI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
01.COVER SKRIPSI.pdf Download (87kB) |
|
Text
02. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
05.ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (132kB) |
|
Text
08.BAB I.pdf Download (145kB) |
|
Text
09.BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (860kB) |
|
Text
10.BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB) |
|
Text
11.BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) |
|
Text
12.BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (601kB) |
|
Text
13.BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
|
Text
14.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (141kB) |
Abstract
Latar Belakang: Tidur merupakan salah satu aktivitas bagi manusia untuk mengistirahatkan tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur (KT) berkaitan erat dengan obesitas, dan diabetes mellitus tipe 2 (DMT-2). Kurang tidur dapat menurunkan metabolisme energi sehingga berdampak terhadap penurunan leptin dan peningkatan peradangan sel adiposit yang merupakan faktor risiko terjadinya obesitas. Terjadinya Obesitas berpengaruh terhadap nilai Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Lingkar Pinggang (LP). Selain itu, KT dapat menyebabkan peningkatan aktivitas hipotalamus yang berpengaruh pada sel beta pancreas yang dapat mengakibatkan peningkatan resistensi insulin dan penurunan sensitivitas insulin sehingga insulin tidak dapat berfungsi dengan baik mensirkulasikan gula darah (GD) menyebabkan peningkatan GD di sirkulasi. Aktivitas fisik dapat meningkatkan metabolisme energi sehingga dapat mengurangi efek negatif KT. Hal ini sesuai dengan ajaran Rasulullah yang tertera didalam Al Quran dan Hadist. Metode : Penelitian ini menggunakan metode pre dan post test control trial selama 6 minggu yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh durasi tidur dan banyaknya AF terhadap nilai IMT, LP, dan GD. Sebanyak 60 orang mahasiswi fakultas Kedokteran, terdiri 30 orang KT kronik dan aktivitas baik (ke kampus jalan kaki) dan 30 orang KT kronik aktivitas kurang (menggunakan kendaraan ke kampus). Pengukuran variabel IMT, LP dan GD di lakukan pada pagi hari sebanyak 2 kali pengukuran (awal blok dan akhir blok). Hasil : Subjek dengan aktivitas fisik baik di dapatkan rerata nilai selisih (delta) masing–masing untuk IMT yaitu -0.13, nilai LP : -1.9, dan nilai GD : -1.03. Pada subjek aktivitas fisik kurang di peroleh rerata delta nilai IMT, LP dan GD masing-masing : 0.147,-0.33,dan -5.97 Kesimpulan : Setelah dilakukan pengukuran didapatkan kecenderungan penurunan nilai IMT dan LP pada mahasiswi yang jalan kaki daripada mahasiswi yang naik kendaraan. Didapatkan hasil pada mahasiswi yang naik kendaraan cenderung mengalami penurunan daripada mahasiswi yang jalan kaki. Kata Kunci: kurang tidur, Lingkar Pinggang, Indeks Massa Tubuh , Gula Darah, aktivitas fisik
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6466-FK |
Uncontrolled Keywords: | Kurang tidur, Lingkar Pinggang, Indeks Massa Tubuh , Gula Darah, aktivitas fisik |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:37 |
Last Modified: | 13 Sep 2021 03:42 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/8636 |
Actions (login required)
View Item |