Rasyad, Raysha Dhamatri (2021) GAMBARAN KADAR RET-HE PADA IBU HAMIL DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK BUNDA JAKARTA TAHUN 2020 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 01. COVER.pdf Download (56kB) | Preview
Preview	Text 02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (74kB) | Preview
Preview	Text Surat pernyataan 1102017190.pdf Download (67kB) | Preview
Preview	Text 04. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (53kB) | Preview
Preview	Text 07. BAB I.pdf Download (185kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA RAYSHA DHAMATRI RASYAD 1102017190.pdf Download (125kB) | Preview
	Text 08. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB)
	Text 09. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB)
	Text BAB IV RAYSHA DHAMATRI RASYAD 1102017190.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB)
	Text BAB V RAYSHA DHAMATRI RASYAD 1102017190.pdf Restricted to Registered users only Download (393kB)
	Text BAB VI RAYSHA DHAMATRI RASYAD 1102017190.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB)
	Text 14. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB)

Abstract

Latar Belakang: Sebanyak 48.9% ibu hamil di Indonesia mengalami anemia. Penyebab tersering anemia pada ibu hamil adalah defisiensi zat besi. Ret-He dapat digunakan sebagai penanda awal keadaan defisiensi besi yang andal karena memiliki keunggulan seperti tidak dipengaruhi oleh kondisi inflamasi dan menggambarkan ketersediaan besi terkini di sumsum tulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar Ret-He pada ibu hamil di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Jakarta. Menurut pandangan agama Islam, pada dasarnya segala kegiatan muamalah itu diperbolehkan hingga ada dalil yang melarangnya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan cross-sectional yang dilakukan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Jakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang melakukan pemeriksaan hitung darah lengkap di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Jakarta pada bulan Maret - Mei 2020. Sampel diambil menggunakan teknik consecutive sampling. Hasil: Didapatkan 54 wanita hamil berada dalam rentang usia 20-40 tahun dengan median hemoglobin dan Ret-He masing-masing adalah 11.15 g/dL dan 30.35 pg. Dari keseluruhan wanita tersebut, 24 wanita hamil (44.44%) di antaranya menunjukan keadaan anemia dengan median hemoglobin dan Ret-He masing�masing 10.3 g/dL dan 29.65 pg, sedangkan 30 wanita hamil (55.56%) sisanya memiliki median hemoglobin dan Ret-He masing-masing sebesar 12.15 g/dL dan 32.45 pg. Pada 24 wanita hamil yang anemia, 16 wanita 29.63%) di antaranya memiliki kadar Ret-He <31 pg. Sementara itu, dari 30 wanita hamil yang tidak anemia, 12 wanita (22.22%) di antaranya juga terbukti memiliki kadar Ret-He <31 pg. Lebih lanjut lagi, didapatkan 26 wanita hamil (48.15%) dengan kadar Ret-He >31 pg. Di antara wanita hamil tersebut, terdapat 8 wanita (14.81%) berada dalam keadaan anemia dan 18 wanita (33.33%) lainnya memiliki kadar hemoglobin yang normal. Kesimpulan: Terdapat 28 wanita hamil yang memiliki kadar Ret-He <31 pg baik dari kelompok anemia, mau pun kelompok tidak anemia. Ret-He dapat menggambarkan keadaan kekurangan zat besi sebelum tubuh terjatuh ke dalam keadaan anemia. Pasien hamil yang memiliki kadar Ret-He <31 dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan feritin serum untuk menunjang tegaknya diagnosis pasti defisiensi besi.

Actions (login required)

View Item