Patrisha, Milaviza (2021) PENGARUH DAUN TEH HIJAU (Camellia sinensis) TERHADAP ORGAN TESTIS PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR SETELAH PAPARAN ASAP ROKOK DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
01. COVER.pdf Download (74kB) | Preview |
|
|
Text
02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
Surat Pernyataan 1102017137.pdf Download (75kB) | Preview |
|
|
Text
05. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (124kB) | Preview |
|
|
Text
08. BAB I.pdf Download (114kB) | Preview |
|
|
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (126kB) | Preview |
|
Text
09. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB) |
||
Text
10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (394kB) |
||
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) |
||
Text
13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (63kB) |
||
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Latar Belakang: Indonesia merupakan salah satu negara di Benua Asia yang berkontribusi dalam angka kematian akibat merokok. Hasil bakaran rokok menghasilkan 400 macam bahan kimia beracun yang mengganggu kesehatan organ tubuh manusia seperti organ testis. Organ Testis yang terpapar akan terjadi peningkatan efek pada jumlah zat toksik yang dapat membuat kerusakan baik struktur organ maupun fungsi sperma. Penggunaan bahan herbal, yaitu ekstrak daun teh hijau, dilakukan untuk menangani stress oksidatif sebab memiliki aktivitas antioksidan yang benar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun teh hijau terhadap kerusakan organ testis akibat paparan asap rokok. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan penelitian menggunakan desain Posttest Only Control Group Design. Sampel pada penelitian ini menggunakan 27 ekor tikus putih (Rattus novergicus) yang diambil organ testisnya. Sampel dibagi dalam 3 kelompok (masing-masing 9 ekor), yaitu kelompok P0 atau control, P1 sebagai kelompok perlakuakn dengan paparan asap rokok dan P2 sebagai kelompok perlakuan dengan paparan asap rokok dan ekstrak daun teh hijau. Ketiga pelakuan dilakukan selama 30 hari. Data diuji secara statistic mengunakan uji Post-Hoc LSD. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan P0–P1 dan P1–P2 diperoleh nilai signifikan yaitu kurang dari α (0.05), kecuali pada kelompok P0–P2 tidak terdapat perbedaan nilai signifikan sebab diperoleh nilai lebih dari α (0.05). Kesimpulan: Esktrak daun teh hijau dapat memperbaiki keruskan organ testis akibat paparan asap rokok.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6834-FK |
Uncontrolled Keywords: | Rokok, Ekstrak daun teh hijau, Testis, Tikus (Rattus novergicus) |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 13 Mar 2023 03:43 |
Last Modified: | 13 Mar 2023 03:43 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/11041 |
Actions (login required)
View Item |