Search for collections on Universitas YARSI Repository

UJI IN VITRO AKTIVITAS HEPATOPROTEKTOR NANOPARTIKEL KUNYIT TERHADAP SEL HEPG2 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM

Iradatullah, Aisha Nur Ashri Widya (2020) UJI IN VITRO AKTIVITAS HEPATOPROTEKTOR NANOPARTIKEL KUNYIT TERHADAP SEL HEPG2 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (458kB)
[img] Text
02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (440kB)
[img] Text
04. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf

Download (642kB)
[img] Text
07. BAB I.pdf

Download (475kB)
[img] Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (468kB)
[img] Text
08. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (813kB)
[img] Text
09. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (587kB)
[img] Text
10. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (975kB)
[img] Text
11. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (841kB)
[img] Text
12. BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (431kB)
[img] Text
16. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (841kB)

Abstract

Latar Belakang : Hati merupakan organ yang penting dalam proses detoksifikasi yang dihasilkan oleh tubuh. Oleh karena itu dibutuhkan pelindung untuk melindungi hati dari substansi berbahaya bersifat hepatotoksisitas yang dapat menimbulkan penyakit hati seperti hepatocellular carcinoma (HCC). Salah satu pengobatan yang dapat dilakukan yaitu dengan pengobatan herbal seperti kunyit atau Curcuma longa Linn. yang memiliki salah satu kelebihan yaitu antikanker. Akan tetapi kunyit memiliki bioavailabilitas rendah sehingga sukar untuk terserap kedalam jaringan dan menimbulkan efek farmakoterapi yang diinginkan. Oleh karena itu dilakukan nanoekapsulasi Curcuma longa Linn. sehingga dapat meningkatkan biovailabilitas tersebut. Allah telah menciptakan banyak tumbuhan di bumi sebagai salah satu bentuk pengobatan yaitu pengobatan herbal. Pengobatan herbal sudah diterapkan sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Metode : Penelitian ini adalah penelitian eksperimental yang dilakukan dengan teknik in vitro di laboratorium herbal dan stem cell di Universitas YARSI. Melihat perbandingan efek dari nanopartikel fraksi etanol Curcuma longa Linn. dan fraksi etanol Curcuma longa Linn. dengan sel HepG2 terhadap CCl4. Kemudian diukur dengan microplate reader. Data yang diambil kemudian dianalisis secara kuantitatif menggunakan Microsoft Excel dan multi-way ANOVA. Hasil : Nanopartikel ekstrak kunyit memiliki efek hepatoproteksi tidak signifikan terhadap induksi CCl4 pada sel HepG2. Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian uji in vitro aktivitas hepatoprotektor nanopartikel kunyit terhadap sel HepG2 dan tinjauannya menurut islam. Secara penelitian tidak terdapat hubungan antara hepatoprotektor dan nanopartikel kunyit

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-6701-FK
Uncontrolled Keywords: Sel HepG2, Hepatoprotektor, Nanopartikel kunyit
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 29 Sep 2022 09:34
Last Modified: 29 Sep 2022 09:34
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/9918

Actions (login required)

View Item View Item