Salsabila, Nurul A'fiyah (2019) ANALISIS AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA SEDIAAN MASKER WAJAH KULIT BUAH DELIMA MERAH (Punica granatum L.) MELALUI REAKSI ANTARA EKSTRAKNYA DENGAN 1,1-DIFENIL-2-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
01. COVER SKRIPSI.pdf Download (289kB) | Preview |
Preview |
Text
halaman pengesahan - nurul afiyah 1102016163.pdf Download (356kB) | Preview |
Preview |
Text
05. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (396kB) | Preview |
Preview |
Text
08. BAB I.pdf Download (537kB) | Preview |
Preview |
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (311kB) | Preview |
![]() |
Text
09. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (492kB) |
![]() |
Text
10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) |
![]() |
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB) |
![]() |
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB) |
![]() |
Text
13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Senyawa radikal bebas sering kita jumpai pada kehidupan sehari-hari yang dapat berdampak buruk terhadap kulit. Antioksidan dibutuhkan untuk meredam senyawa radikal bebas terhadap kulit. Buah delima merah merupakan buah yang terdapat dalam Al-Qur’an dengan antoksidan berupa flavonoida, asam fenolat dan tanin. Penuaan kulit dapat dicegah dengan menggunakan masker wajah yang mengandung antioksidan. Tujuan: Mengetahui aktivitas antioksidan pada kulit delima merah dalam bentuk masker wajah bubuk melalui reaksi antara ekstraknya dan mengetahui tinjauannya menurut pandangan Islam terhadap kulit buah delima merah yang diolah menjadi masker wajah dan diuji aktivitas antioksidannya dengan metode DPPH. Metode: Kulit delima merah dikeringkan, kemudian digerus dengan blender agar mendapatkan bubuk kulit delima merah. Bubuk kulit delima merah yang telah diperoleh direndam dengan etanol 70%, lalu disaring dan filtratnya dipekatkan menggunakan vacuum rotary evaporator sehingga didapatkan ekstrak kental yang selanjutnya dikeringkan dengan menggunakan oven sehingga didapatkan ekstrak bubuk kulit delima merah. Penetapan aktivitas antioksidan ini dilakukan melalui pendekatan pengukurannya terhadap ekstraknya karena masker wajah yang merupakan bubuk kulit delima merah tidak dapat ditetapkan dengan metode DPPH. Hasil: Aktivitas antioksidan dinyatakan dengan nilai IC50 pada kulit delima merah yang dijadikan masker wajah bubuk mempunyai nilai IC50 sebesar 8,33 ppm sedangkan asam askorbat sebagai kontrol positif memiliki nilai IC50 sebesar 2,98 ppm. Kesimpulan: Ekstrak kulit delima merah mempunyai aktivitas antioksidan dan termasuk kategori antioksidan yang sangat kuat dan penelitian ini sejalan dengan perintah Allah SWT yang menyarankan umatnya untuk menjaga kesehatan dan kecantikan diri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6672-FK |
Uncontrolled Keywords: | Antioksidan, DPPH, Delima merah (Punica granatum L.), Ekstrak kulit delima merah, IC50 (inhibitory concentration 50), Masker wajah bubuk, Asam askorbat |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 28 Sep 2022 01:30 |
Last Modified: | 28 Sep 2022 01:30 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/9873 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |