Prabowo, Muhammad Siswo (2020) HUBUNGAN ASUPAN KALORI MAKANAN YANG MENGANDUNG LEMAK DENGAN HIPERTENSI DAN PRE-HIPERTENSI DI USIA REMAJA DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 1. Cover .pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text halaman pengesahan- muhammad siswo prabowo 1102016140.pdf Download (349kB) | Preview
Preview	Text 4. Abstrak Skripsi.pdf Download (465kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB I Siswo.pdf Download (80kB) | Preview
Preview	Text 13. Daftar Pustaka Skripsi.pdf Download (110kB) | Preview
	Text 8. BAB II Siswo.pdf Restricted to Registered users only Download (215kB)
	Text 9. BAB III Siswo.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB)
	Text 10. BAB IV Siswo.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB)
	Text 11. BAB V Siswo.pdf Restricted to Registered users only Download (429kB)
	Text 12. BAB VI SISWO.pdf Restricted to Registered users only Download (36kB)
	Text 16. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB)

Abstract

Latar Belakang: Data World Health Organization (WHO) tahun 2011 menunjukkan satu milyar orang di dunia menderita hipertensi, 2/3 diantaranya berada di negara berkembang yang berpenghasilan rendah sampai sedang. Konsumsi lemak yang berlebihan akan meningkatkan kadar kolesterol dalam darah terutama kolesterol LDL dan akan tertimbun dalam tubuh. Timbunan lemak yang disebabkan oleh kolesterol akan menempel pada pembuluh darah yang lama-kelaman akan terbentuk plak. Terbentuknya plak dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah atau aterosklerosis. Pembuluh darah yang terkena aterosklerosis akan berkurang elastisitasnya dan aliran darah ke seluruh tubuh akan terganggu serta dapat memicu meningkatnya volume darah dan tekanan darah. Peningkatan tekanan darah tersebut dapat mengakibatkan terjadinya hipertensi. Hipertensi tidak hanya terjadi pada orang dewasa atau usia lanjut, tapi juga dapat terjadi pada remaja. Pada remaja hipertensi merupakan suatu masalah, karena remaja yang mengalami hipertensi dapat terus berlanjut pada usia dewasa dan memiliki risiko morbiditas dan mortalitas yang lebih tinggi. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menyelidiki hubungan sebab-akibat berdasarkan pengamatan dengan desain penelitian cross sectional yang dimaksudkan untuk melihat hasil dari observasi 33 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2017 yang berkuliah aktif pada tahun kedua yang memiliki tekanan darah dalam kategori hipertensi dan pre-hipertensi selama 2 kali pengamatan. Data yang diperoleh peneliti dari hasil observasi sebagai sumber data primer. Adapun data lain digunakan peneliti sebagai data sekunder atau penunjang guna melengkapi dan memperluas data utama. Metode pengambilan sampel menggunakan simple random sampling yang sebelumnya telah memenuhi kriteria inklusi, yaitu masuk kedalam kategori pre-hipertensi dan hipertensi. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, sebagian besar responden pada penelitian ini memiliki tekanan darah mencapai 120-139 mmHg untuk tekanan sistolik sedangkan untuk diastolik 80-89 mmHg atau pre hipertensi yaitu sebanyak 26 sampel (78,79%), sedangkan pada tekanan darah mencapai ≥140 / 90 mmHg atau hipertensi sebanyak 3 sampel (9,09%) dan sebanyak 4 sampel memiliki tekanan darah normal (12,12%). Hasil dari food recall 2x24 jam maka rata-rata asupan lemak subjek penelitian adalah 18,683 gram / hari, yang berarti rata-rata asupan lemak subjek penelitian per hari masih kurang. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian Hubungan Asupan Kalori Makanan yang Mengandung Lemak Dengan Hipertensi dan Pre-hipertensi di Usia Remaja Dan Tinjauannya Menurut Pandangan Islam dapat ditarik kesimpulan ada hubungan tetapi tidak bermakna antara asupan lemak total dengan kejadian pre-hipertensi dan hipertensi pada mahasiswa aktif Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi 2017. Tinjauan islam dalam hubungan asupan kalori makanan yang mengandung lemak dengan kejadian hipertensi dan prehipertensi adalah harus mengkonsumsi makanan dan minuman yang halalan tayyiban serta bersabar dan terus berikhtiar dalam menjalani keadaan prehipertensi atau hipertensi.

Actions (login required)

View Item