AL MALIYAH, SITI ROBIHAH (2019) ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK BERDASARKAN RISK PROFILE, GOOD CORPORATE GOVERNANCE, EARNINGS DAN CAPITAL (RGEC) DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM (Studi Pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa dan Bank Campuran Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013 – 2018). Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
1. Cover.pdf Download (813kB) |
|
Text
4. Lembar Pengesahan Sidang.pdf Download (536kB) |
|
Text
5. Abstrak.pdf Download (893kB) |
|
Text
17. Daftar Pustaka.pdf Download (955kB) |
|
Text
11. Bab 1.pdf Download (900kB) |
|
Text
12. Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
13. Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (897kB) |
|
Text
14. Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
15. Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
16. Bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (835kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) devisa dan Bank Campuran periode 2013-2018 berdasarkan faktor Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings, dan Capital (RGEC). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif, populasi penelitian ini adalah BUSN Devisa dan Bank Campuran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013 – 2018 sebanyak 57 bank dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling, sehingga jumlah sampel sebanyak 11 bank (6 BUSN dan 5 bank campuran). Teknik analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dengan menggunakan metode RGEC di bawah Peraturan Bank Indonesia. Hasil penelitian masing-masing BUSN Devisa dan Bank Campuran ini menunjukkan bahwa NPL kedua jenis bank menunjukkan predikat “Sangat Sehat”. Berdasarkan risiko likuiditas (LDR), BUSN Devisa menempati predikat “Cukup Sehat” sedangkan Bank Campuran “Tidak Sehat”. Berdasarkan aspek GCG kedua jenis bank menempati predikat “Baik”. Berdasarkan Earnings dengan ROA, BUSN Devisa menempati predikat “Cukup Sehat” sedangkan Bank Campuran “Sangat Sehat” dan NIM, kedua jenis bank banyak memiliki predikat “Sangat Sehat”. Berdasarkan Capital, kedua jenis bank juga menempati predikat “Sangat Sehat”. Berdasarkan RGEC, Bank Campuran lebih unggul daripada BUSN Devisa. Dalam perspektif Islam mengukur tingkat kesehatan bank berdasarkan RGEC diperbolehkan selagi tidak melanggar syari’at Islam karena sangat bermanfaat sebagai evaluasi bisnis.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-1130-FE |
Uncontrolled Keywords: | Tingkat Kesehatan Bank, RGEC, BUSN |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management H Social Sciences > HG Finance |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 24 Nov 2021 07:24 |
Last Modified: | 15 Feb 2022 11:08 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/9181 |
Actions (login required)
View Item |