Search for collections on Universitas YARSI Repository

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH TERHADAP ANGKA KEJADIAN INFEKSI SALURAN KEMIH PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SD NEGERI CEMPAKA PUTIH BARAT 17 PAGI KECAMATAN CEMPAKA PUTIH JAKARTA PUSAT (DAERAH URBAN) DAN SD NEGERI CIKENTANG KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG (DAERAH RURAL) DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM

NINGTIAS, RANI DWI (2017) HUBUNGAN ANTARA FAKTOR RISIKO INFEKSI SALURAN KEMIH TERHADAP ANGKA KEJADIAN INFEKSI SALURAN KEMIH PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SD NEGERI CEMPAKA PUTIH BARAT 17 PAGI KECAMATAN CEMPAKA PUTIH JAKARTA PUSAT (DAERAH URBAN) DAN SD NEGERI CIKENTANG KECAMATAN TAKTAKAN KOTA SERANG (DAERAH RURAL) DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
01. COVER.pdf

Download (40kB) | Preview
[img]
Preview
Text
02. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (650kB) | Preview
[img] Text
05. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Text
08. BAB I.pdf

Download (379kB) | Preview
[img] Text
09. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (644kB)
[img] Text
10. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (191kB)
[img] Text
11. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (427kB)
[img] Text
12. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (786kB)
[img] Text
13. BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (160kB)
[img]
Preview
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (290kB) | Preview

Abstract

laki-laki. Malnutrisi, higiene yang buruk dan status sosial ekonomi yang rendah merupakan faktor risiko ISK di daerah rural. Beberapa perbebedaan antara daerah rural dan daerah urban merupakan faktor risiko berbagai penyakit. Menurut islam, Khitan disyariatkan Allah SWT kepada hamba-Nya demi menyempurnakan kesehatan jasmani maupun rohani sesuai dengan fitrahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko ISK terhadap angka kejadian ISK pada anak usia sekolah di daerah rural dan urban ditinjau dan kedokteran dan Islam. Metode: Penelitian kuantitatif non-eksperimental secara cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah 141 siswa daerah rural dan 193 siswa daerah urban kelas 1 dan 2 usia 6 sampai 9 tahun. Penelitian menggunakan metode total sampling. Data didapatkan dari sampel urin pagi serta kuisioner untuk orangtua guna mengetahui faktor risiko ISK. Hasil: Dari 233 sampel didapatkan angka kejadian ISK di daerah urban lebih besar dibanding daerah rural. Hubungan angka kejadian ISK dengan lokasi sekolah dan jenis kelamin menggunakan uji Chi-Square dengan Continuity correction dengan nilai p berturut-turut 0,449 (p > 0,005) menunjukkan tidak ada hubungan dan <0,001 (p < 0,005) menunjukkan ada hubungan. Hubungan angka kejadian ISK dengan usia menggunakan uji Pearson Chi-Square dengan nilai p = 0,420 (p > 0,005) menunjukan tidak ada hubungan. Hubungan angka kejadian ISK pada anak laki-laki dengan sirkumsisi menggunakan uji Fisher dengan nilai p = 0,243 (p > 0,005) menunjukan tidak ada hubungan. Simpulan: Orangtua agar lebih memperhatikan pola buang air kecil anaknya sehingga dapat mengurangi faktor risiko ISK. Menurut Islam, orangtua bertanggungjawab untuk mendidik anaknya bahwa berkhitan itu untuk bersuci dan dapat menurunkan angka kejadian ISK pada anak laki-laki. Kata Kunci: Infeksi saluran kemih, faktor risiko, daerah urban, daerah rural, anak usia sekolah

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-6317-FK
Uncontrolled Keywords: Infeksi saluran kemih, faktor risiko, daerah urban, daerah rural, anak usia sekolah
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 22 Oct 2021 06:04
Last Modified: 22 Oct 2021 06:04
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/9163

Actions (login required)

View Item View Item