Search for collections on Universitas YARSI Repository

KEPARAHAN PERADANGAN GINGIVA REGIO ANTERIOR FASIAL RAHANG ATAS DAN BAWAH SISWA SMP AS SA’ADATUL HADIRIYAH BERDASARKAN PEMERIKSAAN UDEMA DAN HIPEREMI DIBANDINGKAN DENGAN PEMERIKSAAN PERDARAHAN PADA PROBING

Putri, Rahma Dwikanusa Shavrina (2020) KEPARAHAN PERADANGAN GINGIVA REGIO ANTERIOR FASIAL RAHANG ATAS DAN BAWAH SISWA SMP AS SA’ADATUL HADIRIYAH BERDASARKAN PEMERIKSAAN UDEMA DAN HIPEREMI DIBANDINGKAN DENGAN PEMERIKSAAN PERDARAHAN PADA PROBING. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img] Text
01. COVER.pdf

Download (179kB)
[img] Text
03.halaman pengesahan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
08. ABSTRAK.pdf

Download (572kB)
[img] Text
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (524kB)
[img] Text
10. BAB 1.pdf

Download (635kB)
[img] Text
11. BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (869kB)
[img] Text
12. BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (763kB)
[img] Text
13. BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (660kB)
[img] Text
14. BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (576kB)
[img]
Preview
Text
02. Halaman pernyataan orisinalitas.pdf

Download (530kB) | Preview

Abstract

Remaja merupakan masa transisi dari anak menuju dewasa atau dikenal sebagai pubertas. Dalam pertumbuhan dan perkembangannya, remaja sering mengalami masalah kesehatan, salah satunya masalah kesehatan gigi dan mulut. Penyakit periodontal dapat dimulai pada masa kanak-kanak dan remaja, kemudian dapat berkembang seiring dengan waktu. Penyakit periodontal yang sering ditemukan adalah gingivitis. Tanda klinis gingivitis dapat berupa adanya kalkulus, terjadi perdarahan gingiva, udema, hiperemia, mungkin disertai adanya eksudat. Salah satu cara untuk melihat kesehatan jaringan gingiva dilakukan dengan pemeriksaan udema dan hiperemi serta pemeriksaan bleeding on probing (BOP). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan tingkat keparahan gingivitis berdasarkan pemeriksaan gingival indeks (GI) dan bleeding on probing (BOP). Penelitian ini dilakukan dengan pemeriksaan klinis pada permukaan fasial gigi anterior rahang atas dan rahang bawah. Untuk pemeriksaan GI hanya menggunakan penglihatan (visual) sedangkan untuk pemeriksaan BOP menggunakan alat probe periodontal. Berdasarkan uji chi-square didapatkan terdapat perbedaan bermakna antara pemeriksaan GI dengan BOP secara umum. Namun, secara spesifik tidak terdapat perbedaan bermakna pada kategori ringan dan sedang. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara pemeriksaaan GI dan BOP dalam menentukan tingkat keparahan. Dalam sisi Islam, pemeriksaan GI dan BOP diperbolehkan dengan tujuan meminimalisir tingkat keparahan gingivitis lebih awal.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-178-KG
Uncontrolled Keywords: Gingivitis, gingival indeks, bleeding on probing.
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 11 Oct 2021 06:23
Last Modified: 21 Jul 2022 02:25
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/9147

Actions (login required)

View Item View Item