Rahmi G, Tertia (2018) Hubungan Antara Family Resilience dengan Parenting Stress pada Ibu yang Memiliki Anak dengan Spektrum Autisme serta Tinjauannya dalam Islam. Diploma thesis, Universitas YARSI.

	Text 1. COVER.pdf Download (12kB)
	Text 4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (210kB)
	Text 9. ABSTRAK.pdf Download (162kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB)
	Text BAB I.pdf Download (124kB)
	Text BAB II.pdf Download (122kB)
	Text BAB III.pdf Download (243kB)
	Text BAB IV.pdf Download (193kB)
	Text BAB V.pdf Download (469kB)
	Text BAB VI.pdf Download (10kB)

Abstract

Adanya tantangan dan tuntutan yang harus dihadapi oleh ibu yang memiliki anak spektrum autisme akan menimbulkan beban bagi ibu dan akan menimbulkan stres dalam pengasuhan. Ibu akan mendapat kemampuan dari keluarga untuk bertahan dan pulih kembali dari tantangan hidup dan akan lebih kuat agar bisa mengurangi stres dalam mengasuh anak spektrum autisme yang disebut dengan family resilience. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana hubungan family resilience dengan parenting stress pada ibu yang memiliki anak spektrum autisme. Penelitian kuantitatif ini dilakukan di wilayah DKI Jakarta dan Bekasi pada sampel berjumlah 40 ibu yang memiliki anak spektrum autisme dengan menggunakan instrumen penelitian Walsh Family Resilience Questionnaire (α=913) dan Parenting Stress Scale (α=0.877). Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara family resilience dengan parenting stress pada ibu yang memiliki anak spektrum autisme (ρ=0.021). Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk memperkaya pengetahuan terkait family resilience pada keluarga yang memiliki anak dengan spektrum autisme. Dalam pespektif Islam, ibu mampu bertahan menyelesaikan masalah dengan sabar, syukur, ikhtiar, tawakkal, dan istiqamah. Serta menjadikannya sebagai ujian atau cobaan yang dberikan oleh Allah SWT agar mendapatkan kenikmatan dari Allah SWT.

Actions (login required)

View Item