Search for collections on Universitas YARSI Repository

PERAN PENGOBATAN ANTI-TUBERKULOSIS PADA PENYAKIT OTITIS MEDIA TUBERKULOSIS DITINJAU DARI SEGI KEDOKTERAN DAN ISLAM

AFIANI, LAKSMI RIZKA (2018) PERAN PENGOBATAN ANTI-TUBERKULOSIS PADA PENYAKIT OTITIS MEDIA TUBERKULOSIS DITINJAU DARI SEGI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
COVER 1102011140.pdf

Download (263kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PERNYATAAN PERSETUJUAN 1102011140.pdf

Download (144kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK 1102011140.pdf

Download (533kB) | Preview

Abstract

Otitis media tuberkulosis (OMT) adalah penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis adalah salah satu bentuk dari otitis media supuratif kronik (OMSK) dengan gejala yang sama yaitu perforasi multipel membran timpani, otorrhea tanpa disertai nyeri, dan jaringan granulasi yang banyak. Standar pengobatan otitis media tuberkulosis sesuai dengan pengobatan otitis media pada umumnya yaitu dengan antibiotik dan pembersihan telinga sebagai tatalaksana awal dan operasi bila ada komplikasi yang didampingi oleh pemberian obat anti-tuberkulosis selama sekurangnya 12 bulan. Skripsi ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai peran pengobatan anti-tuberkulosis pada penyakit OMT ditinjau dari segi kedokteran dan Islam. Dari sisi medis pengobatan anti-tuberkulosis berperan penting dalam menormalkan fungsi tubuh, meningkatkan kesembuhan, dan mengurangi gejala dan komplikasi pada penyakit OMT terbukti benar. Dikarenakan OMT disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan bukan oleh bakteri OMSK pada umumnya, penyakit ini membutuhkan penanganan khusus yaitu dengan pengobatan anti-tuberkulosis. Pasien yang berpotensi menularkan infeksi menjadi noninfeksi dalam waktu 2 minggu dan efek sterilisasi obat bertujuan untuk membersihkan sisa-sisa kuman dan mencegah kekambuhan. Menurut pandangan Islam pengobatan anti-tuberkulosis berperan dalam menormalkan fungsi tubuh dan menghindari bahaya dikarenakan dapat membersihkan sisa-sisa kuman dan mencegah kekambuhan, juga sebagai salah satu bentuk upaya untuk mempertahankan kehidupan manusia dan menjauhkan diri dari hal yang membinasakan. Kedokteran dan Islam sependapat bahwa peran pengobatan anti-tuberkulosis pada penyakit OMT adalah untuk menormalkan fungsi tubuh, meningkatkan kesembuhan, mengurangi gejala dan kemungkinan komplikasi, dan salah satu bentuk upaya untuk menghindari bahaya dan menjauhkan diri dari hal yang membinasakan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-6298-FK
Uncontrolled Keywords: otitis media tuberkulosis, otitis media, tuberkulosis, anti-tuberkulosis
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RC Internal medicine
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 09 Feb 2021 02:27
Last Modified: 28 Feb 2023 03:24
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/4740

Actions (login required)

View Item View Item