Search for collections on Universitas YARSI Repository

Pengaruh waktu pemaparan Chlorhexidine terhadap viabilitas kultur fibroblas.

Iriani, Atikah Indra (2015) Pengaruh waktu pemaparan Chlorhexidine terhadap viabilitas kultur fibroblas. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf

Download (414kB)
[thumbnail of Halaman Pengesahan.pdf] Text
Halaman Pengesahan.pdf

Download (670kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (420kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (523kB)
[thumbnail of BAB 1.pdf] Text
BAB 1.pdf

Download (502kB)
[thumbnail of BAB 2.pdf] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (648kB)
[thumbnail of BAB 3.pdf] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (504kB)
[thumbnail of BAB 4.pdf] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (684kB)
[thumbnail of BAB 5.pdf] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (390kB)
[thumbnail of BAB 6.pdf] Text
BAB 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (430kB)
[thumbnail of BAB 7.pdf] Text
BAB 7.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB)
[thumbnail of Halaman Pernyataan Orisinalitas.pdf]
Preview
Text
Halaman Pernyataan Orisinalitas.pdf

Download (638kB) | Preview

Abstract

Perawatan saluran akar dengan menggunakan caiean Chlorhexidine bertujuan sebagai antimikroba dan disifektan untuk membersihkan debris pada saluran akar. Untuk mengetahui efek toksisitas penggunaan Chlorhexidine 0,01% terhadap waktu paparan (30 menit dan 60 menit) pada penggunaan di daerah jaringan lunak Plate 24 yang sudah steril dibagi 3 kelompok yaitu Kontrol, 30 menit 60 menit. Masing-masing kelompok terdiri dari 3 pengulangan. Kemudian 3 kelompok tersebut diisi dengan suspensi sel yang berisi media penumbuh (Dulbeco’s Modified Eagles Medium) dan sel fibroblas selanjutnya di simpan dalam inkubator CO2 dengan suhu 37oC selama 24 jam. Setelah diinkubasi selama 24 jam lalu diberikan perlakuan Chlorhexidine 0,01% dengan waktu 30 menit dan 60 menit. Kemudian dihitung jumlah sel setelah diberikan perlakuan dengan menggunakan Haemocytometer yang dilihat dengan bantuan mikroskop. Penurunan jumlah sel fibroblas lebih banyak pada kelompok 60 menit dibandingkan pada kelompok 30 menit. Penurunan jumlah sel pada kelompok 30 menit dan 60 menit lebih banyak dari pada kontrol yang tidak diberikan perlakuan Chlorhexidine, sehingga bahan ini dikategorikan toksik terhadap jaringan lunak pada konsentrasi dan waktu paparan tertentu dan tidak baik jika di aplikasikan terlalu lama pada rongga mulut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-4-KG
Uncontrolled Keywords: Toksisitas, Fibroblas, Chlorhexidine, irigasi saluran akar
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > RK Dentistry
Depositing User: Mr. Administrator System Admin
Date Deposited: 09 Feb 2021 02:26
Last Modified: 29 Mar 2022 06:37
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/4600

Actions (login required)

View Item View Item