Rahmad, Denie (2017) PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TETRABENAZINE DAN VALBENAZINE TERHADAP PENYAKIT TARDIVE DYSKINESIA DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
COVER.pdf Download (76kB) |
||
Text
ABSTRAK.pdf Download (71kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (364kB) |
||
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (773kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (336kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (348kB) |
||
|
Text
Lembar Pengesahan-Denie.pdf Download (225kB) | Preview |
Abstract
Tardive dyskinesia merupakan gangguan gerak involunter yang terjadi dalam bentuk gerakan choreoathetoid abnormal dan dapat memperngaruhi gerakan yang tidak terkendali pada lidah, bibir, dan wajah akibat efek samping pengobatan antagonis dopaminergik jangka panjang. Aktivitas motorik dari sistem ekstrapiramidal menghasilkan gerakan involunter dan statis berupa gerakan postural yang tidak terlihat. Pemeriksaan dapat mencakup pemeriksaan AIMS, studi laboratorium yang dipilih, serta modalitas pencitraan seperti computed tomography (CT), magnetic resonance imaging (MRI), atau tomografi emisi positron (PET).Tetrabenazine merupakan inhibitor ireversibel transporter monoamina vesikular 2, yang menghasilkan dopamin sinaptik.Valbenazine merupakan senyawa inhibitor vesikular monoamina transporter 2 (VMAT2 inhibitor) yang dikembangkan untuk mengobati beberapa gangguan system saraf pusat debgan cara mencegah reuptake dan penyimpanan neurotransmiter monoamina noradrenalin, dopamin, dan serotonin pada vesikel sinaptik sehingga membuatnya rentan terhadap metabolisme oleh enzim sitosolik. Tujuan umum dari skripsi ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas penggunaan tetrabenazine dan valbenazine terhadap penyakit tardive dyskinesia ditinjau dari kedokteran dan islam. Tinjauan Islam terhadap penggunaan tetrabenazine dan valbenazine sebagai terapi pada pasien tardive dyskinesia pada dasarnya adalah valbenazune tetapi diharamkan karena terbuat dari babi, kecuali digunakan secara terbatas apabila ada sedangkan tetrabenazine dihalalkan. Kecuali digunakan secara terbatas apabila tidak ada obat lain. Kedokteran dan Islam sependapat bahwa bagi penderita tardive dyskinesia hendaklah berobat kepada ahlinya. Kata kunci : tardive dyskinesia, tetrabenazine, valbenazine
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6266-FK |
Uncontrolled Keywords: | Tardive dyskinesia, tetrabenazine, valbenazine |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RC Internal medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:26 |
Last Modified: | 05 Aug 2022 08:25 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/4561 |
Actions (login required)
View Item |