RIFANDA, DMITRI MUHAMMAD (2016) EFEK PENYALAHGUNAAN KOKAIN TERHADAP PERFORASI SEPTUM NASAL DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Full text not available from this repository.Abstract
Perforasi Septum Nasal adalah penyakit yang mengenai jaringan osteokartilago akibat berbagai etiologi. Kokain merupakan salah satu penyebab yang dikenal dengan istilah Cocaine-induced Midline Destructive Lesions (CIMDL). Namun tidak semua penyalahguna kokain dapat mengidap CIMDL, hal tersebut dikarenakan patofisiologinya yang multifaktorial dan teriadi secara berbeda- beda pada tiap individu, contohnya, genetik, perilaku kebersihan dan ketidakmurnian kokain yang digunakan. Tujuan penulisan skripsi ini adalah menjelaskan kejadian perforasi septum nasal karena penggunaan kokain dan penatalaksanaanya ditinjau dari kedokteran dan Islam. Dari segi medis CIMDL sangat mirip dengan penyakit perforasi nasal lainnya, yang membedakannya dengan diagnosis banding yang lain adalah ditemukannya perinuclear- Antineutrophil Cytoplasmic Antibody (p-ANCA) pada tes serologi. Menulut pandangan Islam penggunaan kokain diharamkan dan pelakunya diberi hukuman ta'zir. Serta bedah rekonstruksi yang menjadi salah satu pilihan terapi CIMDL dapat dibenarkan secara Islam apabila dikerjakan dalam niat mengamalkan kaidah syariat. Saran bagi masyarakat untuk memahami akibat penyalahgunaan kokain. Bagi kalangan medis disarankan untuk dapat menentukan diagnosis CIMDL dan terapi yang tepat serta seusai dengan syariat Islam Kata kunci : Kokain; Perforasi Septum Nasal; CIMDL
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:26 |
Last Modified: | 09 Feb 2021 02:26 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/4537 |
Actions (login required)
View Item |