Malinda, Mustika Zeinia (2017) EFEKTIVITAS OPERASI MINI-TENOTOMI PADA PENDERITA STRABISMUS MENURUT PANDANGAN ILMU KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
01.COVER.pdf Download (104kB) |
||
Text
ABSTRAK.pdf Download (63kB) |
||
Text
03.BAB I - STRABISMUS.pdf Download (292kB) |
||
Text
04.BAB II - STRABISMUS.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
05.BAB III - STRABISMUS.pdf Restricted to Registered users only Download (864kB) |
||
Text
06.BAB IV - STRABISMUS.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
||
Text
07.BAB V - STRABISMUS.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
||
Text
08.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (172kB) |
||
|
Text
Lembar persetujuan-Mustika.pdf Download (227kB) | Preview |
Abstract
Strabismus (mata juling) merupakan kondisi penyimpangan posisi bola mata secara abnormal, sehingga garis penglihatan tidak tertuju pada benda yang sama. Komplikasi strabismus adalah kebutaan fungsional (ambliopia), sehingga tatalaksana dini dan adekuat merupakan suatu keharusan. Mini-tenotomi adalah terapi operasi yang minimal invasif yang diindikasikan pada kasus-kasus yang tidak respon dengan terapi non-operatif. Tujuan penulisan skripsi ini adalah membahas mengenai efektivitas operasi mini-tenotomi pada penderita strabismus menurut pandangan ilmu kedokteran dan Islam. Menurut literatur kedokteran, efektivitas mini-tenotomi adalah sebesar 84-96%, selain karena mudah dikerjakan, dapat dilakukan di ruangan dengan anestesi lokal, dan modifikasi dapat dilakukan intraoperasi, mini-tenotomi juga minimal perdarahan, tidak perlu penjahitan, dan risiko infeksi kecil serta proses penyembuhan berlangsung cepat. Menurut pandangan Islam, strabismus merupakan salah satu penyakit mata yang mampu menghambat tujuan syariat Islam, oleh karena itu Rasul menganjurkan berobat dengan terapi yang dihalalkan dalam syariat Islam, namun ketika obat yang halal tidak mampu menyembuhkan, maka diperbolehkan melakukan pengobatan yang diharamkan karena kondisi darurat, karena bila tidak dilakukan maka pasien tidak dapat sembuh dan memperparah penyakitnya. Ilmu kedokteran dan ajaran Islam sependapat mengenai penerapan operasi mini-tenotomi pada pasien strabismus yaitu diperbolehkan dan menjadi dianjurkan ketika terapi konservatif tidak mampu menyembuhkan pasien. Kata kunci : strabismus, juling, efektivitas, mini-tenotomi, operasi, konservatif, pembedahan Disarankan kepada orang tua untuk memeriksakan anaknya ke dokter bila curiga mengalami strabismus, sehingga dapat ditangani sedini mungkin; kepada dokter untuk menambah pengetahuan dan keterampilan dalam diagnosis dan terapi strabismus; serta kepada ulama untuk bekerja sama dengan orang tua dan dokter dalam menerapkan terapi strabismus yang sesuai dengan syariat Islam.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6206-FK |
Uncontrolled Keywords: | strabismus, juling, efektivitas, mini-tenotomi, operasi, konservatif, pembedahan |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RC Internal medicine R Medicine > RD Surgery |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:26 |
Last Modified: | 15 Jun 2022 07:09 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/4506 |
Actions (login required)
View Item |