Assegaf, Muhammad Fauzi (2014) KOMBINASI PRAVASTATIN DAN IRBESARTAN UNTUK PROTEKSI ENDOTEL PADA HIPERTENSI DITINJAU DARI SUDUT KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
COVER --1102008161.pdf Download (41kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK --1102008161.pdf Download (27kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB 1 --1102008161.pdf Download (177kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR PUSTAKA --1102008161.pdf Download (155kB) | Preview |
![]() |
Text
BAB 2 --1102008161.pdf Restricted to Registered users only Download (303kB) |
![]() |
Text
BAB 3 --1102008161.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
![]() |
Text
BAB 4 --1102008161.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB) |
![]() |
Text
BAB 5 --1102008161.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
Abstract
Hipertensi atau penyakit darah tinggi adalah suatu gangguan kardiovaskular yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkan. Hipertensi dapat menyebabkan disfungsi pada endotel. Endotel mempunyai banyak peranan, antara lain mengatur vasodilatasi dan vasokonstriksi dari pembuluh darah. Endotel yang mengalami disfungsi produksi nitrit okside nya akan mengalami penurunan. Banyak obat-obat yang sudah digunakan di masyarakat untuk memproteksi endotel pada hipertensi. Pravastatin dapat digunakan untuk proteksi endotel karena obat tersebut dapat mencegah plak dan plak tersebut dapat menyebabkan disfungsi pada endotel. Irbesartan juga dapat digunakan untuk proteksi endotel karena obat ini dapat menghambat reaksi angiotensin dan akhirnya akan menurunkan tekanan darah. Temuan terbaru dalam memproteksi endotel pada hipertensi yaitu obat hipolipidemik Pravastatin dikombinasikan dengan obat golongan ARB (Angiotensin Reseptor Bloker) Irbesartan. Kombinasi Pravastatin dan Irbesartan dapat mencegah timbulnya jejas endotel pada pembuluh darah orang dengan hipertensi dan juga kombinasi obat ini meningkatkan sensitifitas endotel terhadap asetilkolin dan nitrit oksida sehingga tonus endotel menjadi normal dan endotel dapat melakukan vasodilatasi sehingga tahanan vaskular dapat menurun. Dalam islam juga dijelaskan, apabila ada dua pilihan, maka kita diwajibkan untuk memilih pilihan yang terbaik. Dalam kasus ini, terapi kombinasi Pravastatin dan Irbesartan lebih efektif untuk proteksi endotel bila dibandingkan dengan pemberian dosis masing-masing obat. Skripsi ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan masyarakat mengenai kombinasi pravastatin dan irbesartan untuk proteksi endotel pada hipertensi dapat membantu mencegah menyebarnya kerusakan endotel karena hipertensi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-4586-FK |
Uncontrolled Keywords: | hipertensi, kardiovaskular, endotel, Pravastatin. |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Depositing User: | Mr. Administrator System Admin |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:24 |
Last Modified: | 16 Jan 2025 04:06 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/3898 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |