Raharjo, Bayu (2014) WISCHNEWSKI SPOT SEBAGAI TANDA KEMATIAN KARENA HIPOTERMIA DITINJAU DARI ILMU KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
COVER--1102005037.pdf Download (18kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK--1102005037.pdf Download (105kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB 1--1102005037.pdf Download (192kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR PUSTAKA--1102005037.pdf Download (198kB) | Preview |
![]() |
Text
BAB 2--1102005037.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) |
![]() |
Text
BAB 3--1102005037.pdf Restricted to Registered users only Download (395kB) |
![]() |
Text
BAB 4--1102005037.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB) |
![]() |
Text
BAB 5--1102005037.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
Abstract
Ilmu kedokteran forensik adalah salah satu cabang spesialistik ilmu kedokteran yang memanfaatkan ilmu kedokteran untuk membantu penegakan hukum, keadilan dan memecahkan masalah-masalah di bidang hukum. Untuk dapat menentukan dengan pasti bahwa korban telah mati, perlu diketahui perihal tanda-tanda kehidupan dan tanda-tanda kematian serta perubahan lanjut yang terjadi pada mayat. Salah satunya pada skripsi ini yaitu Wischnewski’s spot sebagai tanda kematian akibat dari hipotermia Hipotermia adalah gangguan medis yang terjadi di dalam tubuh, sehingga mengakibatkan penurunan suhu karena tubuh tidak mampu memproduksi panas untuk menggantikan panas tubuh yang hilang dengan cepat. Kematian karena hipotermia didiagnosis pada dasar lesi morfologi yang tidak spesifik. Telah ditemukan lesi berbentuk bintik-bintik yang disebut dengan Wischewski’s spot, namun lesi tersebut tidak ditemukan secara berkala dan teratur. Menurut pandangan Islam penelitian post mortem dengan menggunakan mayat akan memberikan manfaat untuk masyarakat dalam hal mengenali penyakit, penyebab dan penanganannya dengan meneliti penyakit yang ada pada mayat tersebut, dalam hal ini dengan ditemukannya Wischnewski’s spot pada mayat. Kaitan ilmu kedokteran dan Islam mengenai Wichnewski’s spot sebagai tanda kematian akibat dari hipotermia adalah bahwa menurut Ilmu kedokteran senantiasa berkembang seiring dengan bertambahnya pengetahuan tentang penyakit baru. Karena itu, pengembangan pengetahuan termasuk dalam penelitian ini sangat dianjurkan. Dalam upaya untuk senantiasa mengembangkan ilmu kedokteran tersebut, berbagai penelitian termasuk penelitian post mortem pun dapat dilakukan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-4594-FK |
Uncontrolled Keywords: | forensik, Wischnewski’s, hipotermia, post mortem. |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QM Human anatomy R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1001 Forensic Medicine. Medical jurisprudence. Legal medicine |
Depositing User: | Mr. Administrator System Admin |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:24 |
Last Modified: | 23 Jan 2025 06:52 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/3890 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |