Nharaya, Marissa Chyntia (2014) PENATALAKSANAAN VARISES PADA TUNGKAI BAWAH DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK OPERASI STRIPING DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
COVER.pdf Download (104kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (96kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (125kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (132kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (562kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (126kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB) |
Abstract
Varises adalah penyakit vena yang mengalami pemanjangan, pelebaran dan berkelok-kelok serta adanya gangguan sirkulasi darah didalamnya. Varises biasanya disebabkan dari faktor manusia itu sendiri. Tujuan dari penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk melihat seberapa besar kesuksesan teknik operasi striping dilihat dari segi kedokteran dan Islam. Kesuksesan pengobatan varises dengan menggunakan operasi striping adalah 100 % dibalik beberapa kelemahan yang didapatkan dengan tingkat kekambuhan 20-60% setelah 5 tahun. Varises yang tidak terobati akan menghasilkan beberapa komplikasi yang merugikan seperti, tromboflebitis, perdarahan, dan ulkus vena. Salah satu pengobatan yang menjadi “gold standart” dari penyakit varises vena adalah teknik operasi striping. Indikasi dilakukannya operasi striping pada penyakit varises lebih tepat saat varises pada posisi derajat empat, dimana varises tampak jelas, memanjang, berkelok-kelok pada paha atau tungkai bawah, dapat disertai talangiektasis / “spider vein”. Namun biasanya pasien datang untuk mengobati penyakit varisesnya dengan alasan kosmetik, dikarenakan pasien merasa malu dengan varises yang dapat terlihat jelas oleh orang lain. Varises biasa terjadi pada vena superfisialis khususnya pada vena safena magna, dikarenakan vena tersebut adalah vena yang terpanjang di bagian tubuh , dindingnya tipis, dan lapisan otot bagian medialnya lemah. Teknik pengobatan lain seperti RFA, EVLT, TIPP memiliki kelemahan dibandingkan operasi striping dikarenakan mahalnya biaya peralatan yang digunakan. Menurut pandangan Islam pengobatan operasi striping pada varises tungkai bawah hukumnya termaksuk sunnah, karena dengan adanya varises yang membengkak, dan tidak abnormalnya aliran darah sehinggan darah tersebut tertumpuk di satu bagian vena di tungkai menyebabkan lemahnya fungsi vena pada tungkai, rasa tidak nyaman dan berat saat melakukan aktivitas ibadah. Namun pengobatan operasi striping itu hukumnya mubah/ boleh, jika penderita varises tidak merasakan adanya keluhan yang berarti dan tidak sampai menggangu aktivitas ibadah bagi umat muslim. Kedokteran dan Islam sependapat mengenai penatalaksanaan varises vena dengan menggunakan teknik operasi striping dikarenakan kesuksesan pengobatan yang sempurna serta manfaat bagi kesehatan yang yang ditimbulkan untuk kesejahteraan hidup dan ibadah bagi umat manusia. Penulis menyarankan sebisa mungkin mencegah datangnya penyakit varises vena. Jikalau memang sudah mengalami varises vena, sebaiknya pasien mengkonsultasikan kepada ahlinya dengan melakukan pendekatan keagamaan untuk mengetahui koridor pelaksanaan operasi striping.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-4575-FK |
Uncontrolled Keywords: | Varises, vena, operasi striping. |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QM Human anatomy R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RD Surgery |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 09 Feb 2021 02:24 |
Last Modified: | 03 Dec 2024 11:05 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/3833 |
Actions (login required)
View Item |