Anissa, Lidya (2011) PENENTUAN PROGNOSIS MEDULLOBLASTOMA BERDASARKAN GAMBARAN KLINIK, HISTOPATOLOGI, DAN MARKER MOLEKULER DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

	Text COVER.pdf Download (42kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (32kB)
	Text BAB 1.pdf Download (136kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (133kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (798kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (44kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (45kB)

Abstract

Medulloblastoma adalah tumor yang tumbuh dengan cepat pada serebelum. Daerah ini mengontrol keseimbangan, postur, dan fungsi motorik yang kompleks seperti berbicara dan keseimbangan. Tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah untuk mengetahui penentuan prognosis medulloblastoma berdasarkan kriteria klinik, histologi, dan marker molekuler ditinjau dari kedokteran dan Islam Ditinjau dari kedokteran, prognosis medulloblastoma tergantung pada umur anak, ukuran serta penyebaran tumor. Anak berusia kurang dari dua tahun yang didiagnosis medulloblastoma memiliki prognosis yang buruk dibandingkan dengan anak-anak yang berusia lebih dari dua tahun. Selain itu histopatologi dan marker molekuler dapat digunakan untuk menentukan prognosis medulloblastoma. Large-cell Medulloblastoma dan anaplastic medulloblastoma memberikan prognosis yang buruk. ERBB2 dan MYC berkolerasi dengan prognosis yang buruk. Menurut pandangan Islam mendukung perkembangan teknologi termasuk teknologi pemeriksaan histopatologi dan marker molekuler karena dapat memudahkan tugas seorang dokter untuk menentukan prognosis suatu penyakit. Melakukan pemeriksaan histopatologi dan marker molekuler pada dasarnya dibolehkan selagi memberikan manfaat, tetapi apabila mudharatnya lebih banyak dari manfaatnya maka tidak diperbolehkan. Kedokteran dan Islam sependapat apabila sakit hendaknya berobat kepada ahlinya. Sebagai saran ditujukan bagi tenaga medis agar dapat memahami kriteria klinik, histopatologi, dan marker molekuler medulloblastoma sebagai faktor prognosis untuk keberhasilan penatalaksanaan penderita lebih lanjut.

Actions (login required)

View Item