Atmaja, Irfan Aditya (2011) PENGGUNAAN KOLAGEN SEBAGAI TERAPI ACNE SCAR DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

	Text COVER 1102003139.pdf Download (35kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (8kB)
	Text BAB 1-5.pdf Restricted to Registered users only Download (690kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB)

Abstract

Penelitian yang dilakukan pada tahun 2009 di Nigeria, didapatkan bahwa prevalensi tertinggi acne vulgaris adalah pada kisaran usia remaja dan akhir remaja yaitu sebanyak 90,7%. 23% sembuh dengan meninggalkan acne scar dalam tingkat keparahan yang bervariasi dan berhubungan dengan derajat keparahan serta terlambatnya pengobatan acne. Acne scar adalah jaringan kulit rusak yang merupakan hasil reaksi tubuh terhadap bakteri, kotoran, dan sel-sel mati menyumbat folikel atau pori-pori wajah yang memerlukan suatu tindakan untuk menghilangkannya, berbagai tindakan tersebut diantaranya adalah pengelupasan kulit oleh zat-zat kimia, mikrodermabrasi, skin needling dan dermal filler. Dermal filler, yakni dengan memasukkan suatu zat pada dermis. Bahan-bahannya diantaranya adalah artificial dermal filler, autologous fat transfer dan injeksi kolagen. Kolagen dapat berasal dari sapi, manusia dan babi. Pengobatan acne scars dengan menggunakan kolagen dapat digunakan untuk perawatan diri atau estetika, hal ini sesuai dengan anjuran Islam untuk melakukan perawatan diri ataupun berhias diri selama masih dalam batasan yang tidak diharamkan. Penggunaan terapi kolagen bagi umat Islam hendaknya lebih berhati-hati mengingat salah satu sumber kolagen adalah babi yang merupakan hewan yang jelas diharamkan dalam Islam. Disamping mengingat masih ada metode terapi lain yang dapat digunakan pada terapi acne scar. Pasien memiliki hak untuk menentukan metode pengobatan yang ingin dijalaninya, maka hendaknya pada pasien dengan acne scar berkonsultasi secara rinci tentang pilihan terapi yang dapat digunakan pada pengobatan acne scar. Skripsi ini diharapkan dapat bermanfaat bagi dokter muslim untuk terus mengembangkan pengetahuan tentang pengidentifikasian sumber kolagen dan bagi kaum muslimin khususnya yang ingin melakukan terapi kolagen.

Actions (login required)

View Item