Anantasena, Irsyad (2022) HUBUNGAN TINGKATAN STRESS DENGAN EATING DISORDER PADA MAHASISWA KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI ANGKATAN 2020 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
01. Cover_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Download (37kB) |
|
|
Text
03. Halaman Pengesahan_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Download (115kB) |
|
|
Text
04. Surat Pernyataan_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Download (76kB) |
|
|
Text
05. Abstrak_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Download (32kB) |
|
|
Text
11. Bab 1_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Download (52kB) |
|
|
Text
17. Daftar Pustaka_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Download (29kB) |
|
|
Text
12. Bab 2_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
|
|
Text
13. Bab 3_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (46kB) |
|
|
Text
14. Bab 4_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (46kB) |
|
|
Text
15. Bab 5_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB) |
|
|
Text
16. Bab 6_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (25kB) |
|
|
Text
18. Lampiran_Skripsi Irsyad Anantasena Revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB) |
Abstract
Latar Belakang : Stress adalah respons tubuh yang tidak spesifik terhadap permintaan apapun (Selye, 1950). Diperkirakan 284 juta orang menderita gangguan kecemasan secara global, dengan prevalensi perempuan lebih banyak dibandingkan laki – laki (Ritchie dan Max, 2018). Menurut American Psychiatric Association, gangguan makan didefinisikan sebagai penyakit di mana orang-orang mengalami gangguan parah dalam perilaku makan mereka yang dipengaruhi oleh pikiran dan emosi yang terkait. Menurut NICE Guideline (2017), jika tidak ditangani maka efek kronis yang dapat muncul dapat berupa pertumbuhan yang melambat atau bahkan berhenti pada anak – anak dan remaja serta fertilitas yang tidak optimal bahkan pada pasien yang sudah sembuh. Dalam Islam, permasalahan mental tidak dibahas secara khusus, namun terdapat sebuah hadits yang dapat dijadikan acuan untuk permasalahan mental dan gangguan makan, yaitu “Semua penyakit ada obatnya. Apabila sesuai antara obat dan penyakitnya, maka (penyakit) akan sembuh dengan izin Allah SWT.” (H.R Muslim) Metode : Rancangan Penelitian Menggunakan metode deskriptif analitik dengan cara pengambilan sampel pada populasi mahasiswa YARSI Angkatan 2020. Sampel dipilih dari populasi sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi lalu dimasukkan ke komputer dan dianalisis menggunakan program Statistical Package, for Social Science (SPSS) Hasil : Hasil penelitian univariat menunjukan dari total data (n: 84) terdapapat 14 laki-laki dan 70 perempuan. 18 orang mengalami stress rendah, 54 orang mengalami stress sedang, dan 12 orang mengalami stress berat. Diperoleh (n: 22) mahasiswa yang mengalami gangguan makan. Tidak ditemukan adanya korelasi yang signifikan diantara tingkat stress dan gangguan makan. Kesimpulan : Walaupun ditemukan adanya korelasi antara tingkat stress dan gangguan makan, tetapi korelasi tersebut tidak cukup signifikan untuk secara pasti dinyatakan sebagai penyebab yang besar dalam terbentuknya gangguan makan. Hasil dari studi yang serupa juga memiliki hasil yang bervariasi, sehingga diperlukannya penelitian lebih lanjut yang lebih menyeluruh dan komprehensif.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-7551-FK |
| Uncontrolled Keywords: | Tingkat Stress, Gangguan Makan, Islam |
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education R Medicine > R Medicine (General) |
| Depositing User: | Mr. Administrator System Admin |
| Date Deposited: | 29 Oct 2025 07:21 |
| Last Modified: | 29 Oct 2025 07:21 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/14762 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
