Pasya, Muhammad Aditya (2021) PENGARUH LATIHAN JUMP ROPE TERHADAP TEKANAN DARAH SISTOLIK DAN DIASTOLIK PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
01.COVER Skripsi fix.pdf Download (31kB) |
|
|
Text
02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (157kB) |
|
|
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (134kB) |
|
|
Text
04.ABSTRAK Skripsi fix.pdf Download (37kB) |
|
|
Text
07.BAB I Skripsi fix.pdf Download (39kB) |
|
|
Text
13.DAFTAR PUSTAKA Skripsi fix.pdf Download (56kB) |
|
|
Text
08.BAB II Skripsi fix.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) |
|
|
Text
09.BAB III Skripsi fix.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB) |
|
|
Text
10.BAB IV Skripsi fix.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB) |
|
|
Text
11.BAB V Skripsi fix.pdf Restricted to Registered users only Download (245kB) |
|
|
Text
12.BAB VI Skripsi fix.pdf Restricted to Registered users only Download (25kB) |
|
|
Text
15.LAMPIRAN Skripsi fix.pdf Restricted to Registered users only Download (658kB) |
Abstract
Latar Belakang : Ketidakaktifan fisik dianggap sebagai salah satu faktor risiko utama untuk berkembangnya penyakit tidak menular atau Non Communicable Disease (NCD), seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, osteoporosis dan beberapa jenis kanker. Aktivitas fisik yang kurang merupakan satu dari sepuluh faktor risiko utama kematian di seluruh dunia. Oleh karena itu aktivitas fisik sangatlah penting agar terhindar dari penyakit NCD, salah satu aktivitas fisik yang cukup mudah dilakukan adalah lompat tali atau jump rope. Latihan jump rope diduga dapat mempengaruhi tekanan darah sistolik dan diastolik. Metode : Studi ini merupakan studi eksperimental dengan rancangan penelitian non-randomized pretest-posttest. Penelitian ini dilakukan di Lab Fisiologi FK Yarsi dan secara daring dari tanggal 23 November – 23 Desember terhadap 30 subjek laki-laki dilakukan 300 kali lompatan jump rope per hari sebanyak tiga kali per minggu dan dilakukan selama 4 minggu. Tekanan darah sistolik dan diastolic diukur pada saat diawal dan diakhir perlakuan jump rope. Analisis data untuk membedakan hasil tekanan darah pre dan post menggunakan Paired T-Test dan selanjutnya untuk memastikan adanya hubungan dilakukan Uji Korelasi menggunakan Pearson Test. Hasil : Didapatkan penurunan yang signifikan pada rata-rata tekanan darah sistolik sebesar 4,9 % dimana sebelum perlakuan rata-rata tekanan darah sistolik 121,5 mmHg dan setelah perlakuan 114,73 mmHg (p = 0,011) , dan didapatkan penurunan yang signifikan pada rata-rata tekanan darah diastolik sebesar 4,5 % dimana sebelum perlakuan rata-rata tekanan darah sistolik 79,9 mmHg dan setelah perlakuan 75,5 mmHg (p = 0,033). Hasil Uji Korelasi membuktikan adanya korelasi positif sedang dengan nilai r = 0,311 dan p = 0,094 dengan persamaan y = 1,2762x + 103,42. Kesimpulan : Terdapat perbedaan yang signifikan antara tekanan darah sistolik dan diastolik sebelum dan sesudah perlakuan jump rope. Terdapat hubungan antara jump rope dengan tekanan darah sistolik dan diastolik.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-7402 FK |
| Uncontrolled Keywords: | Tekanan darah, Sistolik, Diastolik, Lompat tali, Aktivitas fisik. |
| Subjects: | Q Science > QM Human anatomy R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RB Pathology |
| Depositing User: | Mr. Administrator System Admin |
| Date Deposited: | 13 Oct 2025 02:47 |
| Last Modified: | 13 Oct 2025 02:47 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/14699 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
