Sandi, Noviana Faradilla (2025) ANALISIS PENGARUH KOMUNIKASI ORGANISASI DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT YARSI JAKARTA. Masters thesis, Universitas YARSI.

	Text 01. COVER.pdf Download (35kB)
	Text 03. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (148kB)
	Text 05. HALAMAN PERNYATAAN.pdf Download (86kB)
	Text 13. ABSTRAK.pdf Download (35kB)
	Text 14. BAB I.pdf Download (82kB)
	Text 19. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (102kB)
	Text 15. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB)
	Text 16. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB)
	Text 17. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text 18. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text 20. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Tingginya tuntutan mutu pelayanan kesehatan menuntut rumah sakit untuk mengelola sumber daya manusia secara optimal, termasuk perawat sebagai ujung tombak pelayanan. Kepuasan kerja perawat merupakan faktor krusial dalam menjamin mutu layanan rumah sakit. Komunikasi organisasi yang efektif dan Organizational Citizenship Behavior (OCB) diyakini berkontribusi terhadap meningkatnya kepuasan kerja perawat yang akan berdampak pada efektivitas dan efisiensi pelayanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa gambaran komunikasi organisasi, OCB dan kepuasan kerja serta menganalisis pengaruh komunikasi organisasi dan OCB terhadap kepuasan kerja. Penelitian ini dilakukan pada perawat rawat inap RS YARSI Jakarta dengan menggunakan pendekatan mixed-method strategi eksplanatoris sekuensial. Data kuantitatif dikumpulkan melalui kuesioner yang berpacu pada Organizational Communication scale (OCS), Organizational Citizenship Behavior Scale (OCBS) dan Minnesota Satisfaction Questionnaire (MSQ). Kuesioner dibagikan kepada 63 perawat rawat inap menggunakan teknik total sampling, kemudian dianalisis menggunakan chai square sedangkan data kualitatif diperoleh melalui wawancara mendalam. Variabel komunikasi organisasi diukur berdasarkan accuracy, mobility, desire for interaction, directionality, overload, OCB (altruism, courtesy, conscientiousness, sportsmanship, civic virtue), dan kepuasan kerja diukur berdasarkan Working Condition, Achievement, Social service, Co – worker. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran nilai komunikasi organisasi buruk, tingkat perilaku OCB masih rendah dan nilai kepuasan kerja juga masih belum puas. Selain itu didapatkan hasil bahwa komunikasi organisasi dan OCB berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja perawat sehingga diperlukan startegi yang dapat meningkatkan komunikasi organisasi dan OCB para perawat untuk mendapatkan kepuasan kerja dan mutu layanan keperawatan yang lebih baik.

Actions (login required)

View Item