Nuraisah, Adinda Try (2025) TINGKAT PENGETAHUAN DAMPAK KEBIASAAN MEROKOK ELEKTRIK TERHADAP KESEHATAN RONGGA MULUT PADA KELOMPOK USIA 18-20 TAHUN DI UNIVERSITAS YARSI. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text (COVER)
COVER.PDF Download (274kB) |
|
|
Text
03. SURAT PENGESAHAN.pdf Download (874kB) |
|
|
Text
02. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (964kB) |
|
|
Text
ABSTRAK-ABSTRACT.pdf Download (123kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (513kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (405kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (597kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (702kB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Penggunaan rokok elektrik di kalangan remaja, terutama usia 18-20 tahun, semakin meningkat sebagai tren baru. Meskipun dianggap lebih aman daripada rokok konvensional, rokok elektrik tetap mengandung zat berbahaya yang dapat merugikan kesehatan, khususnya pada rongga mulut. Pengetahuan remaja tentang bahaya rokok elektrik masih kurang, meskipun mereka menganggapnya sebagai simbol kedewasaan. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kesadaran remaja mengenai dampak kesehatan dan mengaitkannya dengan ajaran Islam yang melarang perbuatan merugikan diri sendiri dan orang lain.Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara sosiodemografi dengan tingkat pengetahuan dampak kesehatan merokok elektrik terhadap kesehatan rongga mulut pada kelompok usia 18-20 tahun di Universitas YARSI serta tinjauan dari perspektif Islam. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross-sectional, pengumpulan data secara purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan SPSS 25 dengan uji korelasi Spearman dan Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki pengetahuan sedang (62,5%), dan terdapat hubungan signifikan antara pendapatan keluarga, status merokok elektrik, dengan tingkat pengetahuan responden (p<0,05). Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden usia 18-20 tahun di Universitas YARSI memiliki pengetahuan sedang dengan p-value= 62,5% tentang dampak merokok elektrik terhadap kesehatan rongga mulut. Faktor sosiodemografi yang memiliki hubungan dengan tingkat pengetahuan dampak kebiasaannya merokok elektrik ialah faktor pendapatan keluarga dan status merokok. Pengetahuan tentang dampak kebiasaan merokok elektrik dapat menjaga kesehatan rongga mulut remaja serta terhindar dari sifat boros sesuai dengan ajaran Islam.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-381-KG |
| Uncontrolled Keywords: | Merokok elektrik, perilaku merokok, kesehatan rongga mulut, remaja, pengetahuan kesehatan masyarakat. |
| Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RK Dentistry |
| Depositing User: | Adinda Nuraisah |
| Date Deposited: | 08 Oct 2025 04:04 |
| Last Modified: | 08 Oct 2025 04:04 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/14289 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
