Karina, Cindy Putri (2025) HUBUNGAN STATUS GIZI BERDASARKAN MINI NUTRITIONAL ASSESSMENT SHORT FORM DENGAN LAJU ALIR DAN PH SALIVA NON-STIMULASI PADA LANSIA. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
01. COVER.pdf Download (252kB) |
|
|
Text
03. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (3MB) |
|
|
Text
02. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (3MB) |
|
|
Text
07. ABSTRAK.pdf Download (139kB) |
|
|
Text
09. BAB 1.pdf Download (165kB) |
|
|
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (147kB) |
|
|
Text
10. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text
11. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) |
|
|
Text
12. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB) |
|
|
Text
13. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB) |
|
|
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
Abstract
Latar belakang: Seiring bertambahnya usia, lansia mengalami berbagai perubahan fisiologis yang mempengaruhi status gizi dan kesehatan rongga mulut, termasuk penurunan laju alir dan pH saliva. Malnutrisi pada lansia dapat berdampak pada atrofi kelenjar saliva yang menyebabkan penurunan produksi saliva. Mini Nutritional Assessment Short Form (MNA-SF) adalah metode skrining yang efektif untuk menilai status gizi lansia dan mendeteksi risiko malnutrisi secara cepat dan sederhana. Kaum Muslim ditekankan untuk menjaga gizi dengan mengkonsumsi makanan yang halalan dan thayyiban. Tujuan: untuk mengetahui hubungan antara status gizi berdasarkan MNA-SF dengan laju alir dan pH saliva non-stimulasi pada lansia serta pandangannya dalam Islam. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah subjek dalam penelitian ini sebanyak 72 orang lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1 Jakarta Timur. Penilaian status gizi dilakukan menggunakan kuesioner MNA-SF. Saliva dikumpulkan menggunakan spitting method, kemudian pH saliva diukur menggunakan pH meter. Data dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil: Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan sedang positif antara status gizi MNA-SF dengan laju alir saliva non stimulasi (r = 0,421) dan (p = 0,001) dan terdapat hubungan signifikan kuat positif antara gizi MNA-SF dengan pH saliva non stimulasi (r = 0,522) dan (p = 0,001). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara status gizi MNA-SF dengan laju alir dan pH saliva non stimulasi. Status gizi memiliki peran penting dalam menjaga fungsi kelenjar saliva pada lansia.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-360-KG |
| Uncontrolled Keywords: | lansia, mini nutritional assesment short form, saliva |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RB Pathology R Medicine > RK Dentistry |
| Depositing User: | Cindy Karina |
| Date Deposited: | 06 Oct 2025 04:48 |
| Last Modified: | 06 Oct 2025 04:48 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/14162 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
