Farhandika, Rizkia Putra (2020) PANDANGAN MAHASIWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS YARSI TENTANG RUU PKS (RANCANGAN UNDANG-UNDANG PENGHAPUSAN KEKERASAN SEKSUAL) DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
COVER.pdf Download (30kB) |
|
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (46kB) |
|
Text
SURAT PERNYATAAN.pdf Download (174kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (31kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (84kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (64kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB) |
Abstract
Latar Belakang : Kekerasan seksual merupakan kasus paling umum di kalangan perempuan. Setelah sekian banyak kasus kekerasan seksual, tercapai kesepakatan tentang hak-hak perempuan, salah satunya adalah CEDAW (Convention on the Elimination of all forms of Discrimintion Against Women). Di Indonesia kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dilindungi oleh UU Pidana, namun pembatasannya sangat terbatas, sehingga lahirlah RUU PKS (Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual). Selain untuk melindungi hak-hak perempuan dan kekerasan seksual terhadap perempuan, tujuan penyusunan RUU PKS adalah untuk mewujudkan kesetaraan gender antara laki-laki dan perempuan. Allah SWT menciptakan segala sesuatu secara adil sesuai dengan sifatnya. Allah SWT memang telah menciptakan pria dan wanita dengan sifat yang berbeda-beda. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk Meneliti tingkat pengetahuan mahasiswa/i Fakultas Psikologi Universitas YARSI terhadap RUU PKS ditinjau dari pandangan Islam. Metode : Studi ini merupakan studi deskriptif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional, dan penetapan sampel dengan metode simple random sampling. Hasil : Hasil penelitian menunjukan tidak semua responden mengetahui tentang RUU PKS yaitu 34 (75.6%) mahasiswa/i sedangkan tingkat pengetahuan Baik, dimana pada kategori tersebut terdapat sebanyak 26 responden (57.78%), selanjutnya pada kategori cukup sebanyak 8 responden (17.78%), serta pada tingkat pengetahuan kurang sebanyak 11 responden (24.44%) terhadap RUU PKS dalam pandangan Islam. Sebanyak 33 responden (73.3%) mengetahui adanya kesetaraan gender dalam Islam sedangkan yang tidak mengetahui sebanyak 12 responden (26.7%). Pada penelitian ini sebanyak 12 responden (26.7%) berpendapat jika RUU PKS perlu dilegalkan di Indonesia sedangkan yang berpendapat tidak perlunya dilegalkan sebanyak 33 responden (73.3%). Kesimpulan : Terdapat 34 responden mahasiswa/i Fakultas Psikologi Universitas YARSI mengetahui RUU PKS (Rancangan Undang-Undang Kekerasan Seksual). Tingkat pengetahuan responden terhadap RUU PKS baik. Dalam Islam kesetaraan gender tidak ada kecuali dalam hal ketaqwaan dan Allah SWT memang menciptakan laki-laki dan perempuan dengan perbedaan kodrat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7247-FK |
Uncontrolled Keywords: | RUU PKS , Kekerasan Seksual, Kesetaraan Gender. |
Subjects: | C Auxiliary Sciences of History > CD Diplomatics. Archives. Seals H Social Sciences > HX Socialism. Communism. Anarchism L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 11 Dec 2024 06:10 |
Last Modified: | 11 Dec 2024 06:10 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/14045 |
Actions (login required)
View Item |