Fathia, Tita (2020) PENENTUAN JENIS KELAMIN BERDASARKAN PANJANG TULANG TIBIA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI ANGKATAN 2017 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
1. COVER.pdf Download (122kB) |
|
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (132kB) |
|
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
04. ABSTRAK.pdf Download (150kB) |
|
Text
07. BAB I.pdf Download (206kB) |
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (147kB) |
|
Text
08. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
09. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) |
|
Text
10. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) |
|
Text
11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB) |
|
Text
12. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB) |
|
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Perkiraan tinggi badan dari kerangka manusia penting dalam identifikasi pribadi. Prediksi tinggi badan telah dicapai dari berbagai pengukuran tulang panjang dengan berbagai tingkat akurasi. Rumus regresi salah satunya menggunakan ukuran tulang-tulang panjang. Jenis kelamin dan usia mungkin memiliki perkiraan yang valid untuk menentukan jenis kelamin berdasarkan ukuran tulang panjang. Pada penelitian ini, sampel yang digunakan adalah dengan cara mengukur tulang panjang. Salah satunya adalah dengan mengukur panjang tulang tibia. Tulang tibia atau os. tibia adalah tulang kering yaitu pada bagian dalam dan lebih besar dari kaki yang berada di bawah lutut dan berartikulasi dengan tulang femur dan caput fibula di atas dan dengan talus di bawah. berdasarkan proses penciptaan manusia baik laki-laki maupun perempuan adalah sama dan tidak ada kelebihan antara satu dengan yang lainnya. Allah SWT pun menganggap sama ciptaan-Nya dan tidak ada kekurangan dalam ciptaan-Nya Metode : Studi ini merupakan studi deskriptif dengan rancangan penelitian cross secrional. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2017 yang memenuhi kriteria inklusi (Mahasiswa/I Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2017 dan bersedia menjadi responden dengan mengisi kuesioner dan informed consent melalui google form) serta kriteria eksklusi (Mahasiswa/I yang tidak mengisi kuesioner dan informed consent melalui google form dan mahasiswa/i mengundurkan diri dari penelitian). Sampel diambil menggunakan teknik total sampling. Hasil : Hasil penelitian dari total 191 sampel, didapatkan pada laki-laki berjumlah 57 orang yang memiliki rata-rata panjang tulang tibia dextra dan sinistra yaitu sebesar 37,7 cm ± 2,4 cm sedangkan pada perempuan berjumlah 134 orang yang memiliki rata-rata panjang tulang tibia dextra dan sinistra yaitu sebesar 35,0 ± 2,3 cm. Rata-rata panjanng tulang tibia pada laki-laki lebih panjang daripada perempuan, panjang tulang tibia seseorang dapat mempengaruhi penentuan jenis kelamin. Kesimpulan : Jenis kelamin dapat ditentukan dengan panjang tulang tibia.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7244-FK |
Uncontrolled Keywords: | Jenis kelamin, Panjang Tulang Tibia. |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QM Human anatomy R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 11 Dec 2024 05:13 |
Last Modified: | 11 Dec 2024 05:13 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/14043 |
Actions (login required)
View Item |