Rizqiah, Fika (2018) UJI TOKSISITAS EKSTRAK AKA KALESI YANG BERPOTENSI SEBAGAI ANTI DIABETES DITINJAU DARI SISI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

	Text 1. cover.pdf Download (27kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (1MB)
	Text 5. Abstrak indo.pdf Download (82kB)
	Text 8. BAB I.pdf Download (27kB)
	Text 14. DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf Download (385kB)
	Text 9. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (139kB)
	Text 10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB)
	Text 11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB)
	Text 12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (743kB)
	Text 13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (76kB)

Abstract

Latar Belakang: Indonesia menempati posisi kelima teratas di antara negara-negara dengan jumlah penderita penyakit diabetes terbanyak di dunia. Aka Kalesi adalah tanaman yang mengandung senyawa metabolit sekunder yang berperan penting dalam pencegahan diabetes. Allah telah menciptakan berbagai jenis tanaman yang dapat bermanfaat bagi manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak aka kalesi sebagai antidiabetes dari sisi kedokteran dan Islam. Metode: Penelitian ini menggunakan metode in vivo yang bersifat kuantitatif. Batang aka kalesi dihaluskan dengan peralatan penggiling kemudian diolah menjadi ekstrak. Ekstrak etanol aka kalesi di uji tingkat toksisitas dengan menggunakan uji lethal dose (LD50) dan pengukuran fungsi hati dengan mengukur kadar AST dan ALT. Hasil: Bobot akhir ekstrak aka kalesi yang diperoleh sebanyak 41,7 gram. Dari hasil uji menggunakan uji toksisitas dengan menggunakan nilai LD50 dan metode pengukuran fungsi hati dengan menilai kadar AST dan ALT, hasilnya tidak terdapat kenaikan yang signifikan terhadap enzim tersebut, sehingga ekstrak tersebut tergolong aman dan tidak menimbulkan gejala toksik untuk di konsumsi oleh manusia. Hal ini dikarenakan aka kalesi memiliki senyawa metabolit sekunder yang dapat dijadikan sebagai zat antidiabetes. Islam memotivasi terhadap perkembangan IPTEK dalam mencari pengobatan jika dalam keadaaan sakit. Sebagaimana sabda Rasulllah SAW “Sesungguhnya Allah telah menurunkan penyakit dan obatnya. Maka berobatlah kalian dan janganlah berobat dengan yang haram” Simpulan: Ekstrak Etanol Aka Kalesi tidak menimbulkan efek toksik dan dapat digunakan sebagai zat antidiabetes. Islam mengajarkan agar umat muslim senantiasa menjaga kesehatan dan melakukan pengobatan jika dalam keadaan sakit.

Actions (login required)

View Item