Rahmaningsih, Julia Qintan (2018) PENGARUH TINGKAT AKTIVITAS FISIK HARIAN TERHADAP GLUKOSA DARAH PADA KARYAWATI CLEANING SERVICE DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
COVER.pdf Download (61kB) |
|
Text
1102015108--HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (83kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (62kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (49kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (33kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (32kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (20kB) |
|
Text
LAMPIRAN - LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) |
Abstract
Latar Belakang: Salah satu faktor penyebab non communicable disease adalah karena kurangnya aktivitas fisik dalam kegiatan sehari-hari. Akibatnya terjadi gangguan fisiologis berupa penurunan sensitivitas reseptor insulin terhadap kadar glukosa darah. Sebagai pencegahan terjadinya non communicable disease, direkomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik sedang minimal 150 menit/minggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhi aktivitas fisik harian terhadap penurunan kadar glukosa darah. Menjaga kesehatan juga sesuai dengan ajaran Rasulullah yang tertera di dalam Al-Qur’an dan Hadist. Metode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental kuasi. Rancangan penelitian menggunakan metode one group pre and post test design selama 6 minggu. Cara penetapan subjek dengan metode purposive sampling didapatkan sebanyak 30 orang karyawati cleaning service yang rerata berusia produktif dengan status kesehatan yang baik digunakan sebagai subjek dalam penelitian ini. Pengukuran kadar glukosa darah oleh glucometer EasyTouch dan penilaian tingkat aktivitas fisik menggunakan kuesioner IPAQ. Analisis data menggunakan program Ms. Excel dengan uji kemaknaan T-test. Hasil: Setelah dilakukan pengukuran awal didapatkan hasil pada pre-test rerata kadar glukosa darah sebesar (86,24±11,23) mg/dL. Pengukuran post-test didapatkan rerata kadar glukosa darah sebesar (79,52±17,17) mg/dL dengan rerata selisih sebesar (-6,72±19,57) mg/dL. Rerata tingkat aktivitas fisik pada subjek dikategorikan termasuk ke dalam aktivitas fisik sedang dengan rerata durasi selama (38,82± 13,24) jam/minggu. Kesimpulan: Hasil menunjukkan terdapat kecenderungan penurunan kadar glukosa darah pada karyawati cleaning service yang rerata mempunyai tingkat aktivitas fisik sedang dengan rerata durasi sudah melebihi rekomendasi internasional. Melakukan aktivitas fisik guna menjaga kesehatan sangat dianjurkan oleh Islam dan merupakan suatu bentuk jihad yang bertujuan agar dapat terus beribadah kepada Allah SWT dalam keadaan sehat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7056-FK |
Uncontrolled Keywords: | Aktivitas fisik harian, glukosa darah, karyawati cleaning service, Al Quran, hadits. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 21 Oct 2024 14:07 |
Last Modified: | 21 Oct 2024 14:07 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/13718 |
Actions (login required)
View Item |