Kartika, Dewi (2019) EFEK ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL TEH HITAM (Camellia sinensis) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Porphyromonas gingivalis. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Text
01. COVER.pdf Download (88kB) |
|
Text
04. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (194kB) |
|
Text
03. HALAMAN PERNYATAAN ORSINALITAS.pdf Download (1MB) |
|
Text
02. ABSTRAK.pdf Download (87kB) |
|
Text
07. BAB 1.pdf Download (117kB) |
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (91kB) |
|
Text
08. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
|
Text
09. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB) |
|
Text
10. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) |
|
Text
11. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (77kB) |
|
Text
13. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) |
Abstract
Periodontitis kronis merupakan salah satu penyakit penyakit inflamasi di rongga mulut yang dapat menyebabkan kerusakan pada struktur jaringan pendukung gigi. Porphyromonas gingivalis merupakan bakteri penyebab periodontitis kronis yang memiliki faktor virulensi spesifik yaitu dapat memproduksi lipopolisakarida dengan mekanisme perusakan dinding sel host. Teh hitam (Camellia sinensis) merupakan salah satu bahan herbal di Indonesia, yang memiliki kandungan theaflavin dengan efek antibakteri. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak etanol teh hitam terhadap pertumbuhan bakteri Porphyromonas gingivalis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium in vitro dengan metode difusi cakram (Kirby Bauer), konsentrasi hambat minimum (KHM), dan konsentrasi bunuh minimum (KBM). Sampel dari penelitian ini yaitu ekstrak etanol teh hitam dengan konsentrasi 10%, 20%, 40%, 60%, 80%, dan 100% dengan kelompok kontrol positif klorheksidin 0,2%, kelompok kontrol negatif BHI broth, yang diujikan terhadap bakteri Porphyromonas gingivalis. Hasil uji Kruskal Wallis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna secara statistik diantara diameter zona hambat bakteri yang dihasilkan dari kelompok konsentrasi ekstrak etanol teh hitam 20% (7 mm), 40% (8,6 mm), 60% (10 mm), 80% (10,6 mm), dan 100% (11,2 mm) (P<0.05). Hasil uji korelasi Spearman (r=0,431) menunjukkan nilai korelasi positif dengan kekuatan sedang antara peningkatan konsentrasi ekstrak etanol teh hitam terhadap diameter zona hambat bakteri. Kesimpulannya ekstrak etanol teh hitam memiliki efek antibakteri terhadap bakteri Porphyromonas gingivalis. Terdapat peningkatan diameter zona hambat seiring dengan peningkatan konsentrasi ekstrak teh hitam, yang mengindikasikan efek antibakteri ekstrak etanol teh hitam bersifat concentratio-dependent. Hasil nilai KHM pada penilitian ini 10% dan KBM menunjukkan hasil 20%. Menurut Islam, teh hitam terbukti efektif maka penggunaannya diperbolehkan berdasarkan kaidah fiqih: hukum dan syariat sesuatu yang bermanfaat adalah boleh.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-141-KG |
Uncontrolled Keywords: | antibakteri, KHM, KBM, ekstrak etanol teh hitam (Camellia sinensis), Porphyromonas gingivalis. |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RK Dentistry R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine R Medicine > RX Homeopathy |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 30 Jul 2024 07:56 |
Last Modified: | 30 Jul 2024 07:56 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/13281 |
Actions (login required)
View Item |