Putri, Rr. Avrili Tifania Anisah (2024) PENGARUH KONSUMSI KOPI DAN MAKANAN PEDAS TERHADAP KELUHAN NYERI LAMBUNG PADA MAHASISWA FK YARSI 2020 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

	Text 01. COVER.pdf Download (655kB)
	Text 02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (4MB)
	Text 03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (4MB)
	Text 04. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (643kB)
	Text 07. BAB 1.pdf Download (851kB)
	Text 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (796kB)
	Text 08. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (997kB)
	Text 09. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (766kB)
	Text 10. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 11. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (868kB)
	Text 12. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB)
	Text 15. LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Latar belakang : Keluhan nyeri lambung pada Mahasiswa Kedokteran sering terjadi akibat konsumsi makanan dan minuman yang berisiko. Salah satu penyebab dari keluhan nyeri lambung yaitu konsumsi kopi dan makanan pedas. Tujuan penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat suatu pengaruh konsumsi kopi dan makan pedas dengan keluhan nyeri lambung pada mahasiswa FK YARSI 2020 Metode penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Pengambilan data dilakukan pada 23 Januari sampai 29 Januari dengan responden mahasiswa FK YARSI Angkatan 2020. Penentuan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Hasil : Mahasiswa yang mengonsumsi baik kopi maupun makanan pedas sekitar 71%, 19% hanya mengkonsumsi makanan pedas, 4% hanya mengkonsumsi kopi dan 6% tidak mengkonsumsi keduanya. Mahasiswa yang mengkonsumsi kopi sebagian besar berada di tingkat jarang dengan persentase 53% dan hanya sekitar 9% mahasiswa FK yang tidak mengonsumsi kopi. Mahasiswa yang mengkonsumsi makanan pedas 60% intensitasnya sering dan 2% tidak pernah. Berdasarkan output regresi kedua variabel diketahui bahwa nilai R sebesar 0,76 yang artinya bahwa kedua variabel yaitu kopi dan makanan pedas memiliki hubungan positif yang sangat kuat terhadap GSRS. Kemudian pada nilai R2 adalah 0,58 atau sebesar 58%, artinya bahwa variabel konsumsi kopi dan konsumsi makanan pedas memiliki pengaruh terhadap GSRS sebesar 58%. Kesimpulan : Ada pengaruh yang signifikan antara variabel konsumsi kopi dan konsumsi makanan pedas terhadap variabel keluhan nyeri lambung yang diukur menggunakan Gastrointestinal Symptoms Rating Scale (GSRS)

Actions (login required)

View Item