Garmilla, Adisya Chusnul Izza (2021) TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI MENGENAI ASUPAN VITAMIN D SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN IMUNITAS UNTUK MENCEGAH PENYAKIT COVID-19 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
01. COVER.pdf Download (27kB) | Preview |
Preview |
Text
02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (626kB) | Preview |
Preview |
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (288kB) | Preview |
Preview |
Text
05. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (32kB) | Preview |
Preview |
Text
08. BAB I.pdf Download (87kB) | Preview |
Preview |
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (85kB) | Preview |
Text
09. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (578kB) |
|
Text
10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB) |
|
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) |
|
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB) |
|
Text
13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB) |
|
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) |
Abstract
Latar Belakang: Pada Januari 2020 COVID-19 diumumkan menjadi darurat global oleh WHO (World Health Organization). Salah satu manifestasinya adalah Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Penyebaran virus ini oleh orang ke orang serta menyebabkan angka kematian yang cukup tinggi. Salah satu cara untuk mencegah penularan adalah dengan meningkatkan imunitas tubuh dengan mengonsumsi Vitamin D. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa/I Fakultas Kedokteran Universitas YARSI angkatan 2018 dan 2020. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan cross sectional dengan cara pengambilan sampel menggunakan teknik convenience sampling. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa/I Fakultas Kedokteran Universitas YARSI angkatan 2018 dan 2020. Hasil: Analisis hasil didapatkan mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik mengenai imunitas yaitu 173 orang (94,5%) pada angkatan 2018 dan 144 orang (92,3%) pada angkatan 2020. Mengenai pengetahuan COVID-19 mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik yaitu 174 orang (95,1%) pada angkatan 2018 dan 141 orang (90,4%) pada angkatan 2020. Mengenai pengetahuan vitamin D mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik yaitu 176 orang (96,2%) pada angkatan 2018 dan 146 orang (93,6%) pada angkatan 2020. Analisis bivariat didapatkan nilai p 0,673, p 0,165 dan p 0,277 (>0,05) yang artinya tidak terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan. Berdasarkan tingkat sikap, responden memiliki sikap yang baik yaitu 181 orang (98,9%) pada angkatan 2018 dan pada angkatan 2020 yaitu 156 orang (100%). Berdasarkan tingkat perilaku, mayoritas memiliki perilaku yang kurang baik yaitu 115 orang (62,8%) pada angkatan 2018 dan 108 orang (69,2%) pada angkatan 2020. Analisis bivariat didapatkan nilai p 0,190 dan p 0,217 (>0,05) yang artinya tidak terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan sikap dan perilaku. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan, sikap dan perilaku terhadap asupan vitamin D sebagai pencegahan COVID-19 pada mahasiswa/I Fakultas Kedokteran Universitas YARSI angkatan 2018 dan 2020.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7263-FK |
Uncontrolled Keywords: | COVID-19, vitamin D, imunitas, mahasiswa/I Fakultas Kedokteran, Vitamin |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Depositing User: | ADISYA GARMILLA |
Date Deposited: | 19 Dec 2024 04:28 |
Last Modified: | 19 Dec 2024 04:28 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/12694 |
Actions (login required)
View Item |