Maulida, Dena Puspa (2021) TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI ANGKATAN 2018 TENTANG VAKSIN HEPATITIS DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 1. COVER.pdf Download (49kB) | Preview
Preview	Text 3. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text 2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text 5. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (111kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB I.pdf Download (137kB) | Preview
Preview	Text 14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (146kB) | Preview
	Text 9. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (246kB)
	Text 10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (118kB)
	Text 11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB)
	Text 12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB)
	Text 13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB)
	Text 15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB)

Abstract

Latar Belakang : Penyakit Hepatitis merupakan permasalahan kesehatan warga di dunia. Indonesia adalah negara dengan endemisitas besar Hepatitis B, terbanyak kedua di negara South East Asian Region (SEAR) sesudah Myanmar. Setiap tahunnya sebanyak 1,5 juta penduduk dunia meninggal disebabkan hepatitis. Besaran permasalahan tersebut akan berdampak terhadap permasalahan kesehatan warga, produktivitas, usia harapan hidup, serta akibat sosial ekonomi. Risiko tenaga kesehatan tertular virus hepatitis adalah 10 kali lebih tinggi dibanding populasi umum dan penularan terbanyak terjadi melalui cedera akibat tertusuk jarum suntik atau benda medis tajam lainnya yang telah terkontaminasi. Dengan tingginya resiko tenaga kesehatan terinfeksi virus hepatitis maka dari itu perlu dilakukannya evaluasi mengenai tingkat pengetahuan mahasiswa kedokteran mengenai hepatitis dan tindakan preventif terhadap hepatitis sehingga akan menjadikan tenaga kesehatan yang sadar akan resiko terinfeksi hepatitis serta dapat mencegah terjadinya penularan. Metode : Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa fakultas kedokteran universitas YARSI angkatan 2018 yang memenuhi kriteria inklusi dengan jumlah 143 mahasiswa. Hasil : Dari hasil penelitian, tingkat pengetahuan vaksin hepatitis responden yang baik sebanyak 70 orang (49%), tingkat pengetahuan cukup sebanyak 69 orang (48%) dan tingkat pengetahuan kurang sebanyak 4 orang (3%). Kesimpulan : Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan responden tentang vaksin hepatitis, jenis kelamin perempuan memiliki tingkat pengetahuan lebih baik dibandingkan jenis kelamin laki-laki dan tingkat pengetahuan pada usia ≥21 tahun lebih baik dibandingkan pada usia <21 tahun. Dalam pandangan islam vaksinasi merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan jiwa.

Actions (login required)

View Item