Kentsyai, Bellatria (2022) EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL BIJI KEBIUL (Caesalpinia bonducella L) TERHADAP KADAR UREUM KREATININ SERUM PADA MODEL TIKUS NEFREKTOMI SUBTOTAL 5/6 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
01. COVER.pdf Download (600kB) | Preview |
Preview |
Text
02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (337kB) | Preview |
Preview |
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (297kB) | Preview |
Preview |
Text
04. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (557kB) | Preview |
Preview |
Text
07. BAB I.pdf Download (596kB) | Preview |
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (179kB) |
|
Text
08. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
09. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (780kB) |
|
Text
10. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (719kB) |
|
Text
11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (735kB) |
|
Text
12. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) |
|
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (413kB) |
Abstract
Latar Belakang : Penurunan atau ketidakmampuan ginjal dalam melaksanakan tugasnya, maka dapat menimbulkan gangguan pada organ ini. Penyakit ginjal kronik dapat disimulasikan kepada hewan coba menggunakan teknik pembedahan nefrektomi subtotal 5/6. Pengobatan menggunakan obat sintetik saat ini membutuhkan biaya tinggi dan adanya efek samping yang tidak diinginkan, sehingga perlu dicarikan obat alternatif ataupun komplementer, salah satunya menggunakan Caesalpinia bonducella L. Dalam Islam, hukumnya wajib untuk menjaga kesehatan. Tujuan : Untuk mengetahui peran ekstrak tanaman kebiul (Caesalpinia bonducella L) secara in vivo terhadap model tikus putih jantan galur Sprague Dawley dengan perlakuan nefrektomi subtotal 5/6 menurut sisi kedokteran dan Islam. Metode : Penelitian ini merupakan ekperimental laboratorik dengan subyek penelitian tikus putih jantan Spraque dawley yang diberi perlakuan nefrektomi subtotal 5/6 yang dibagi ke dalam lima kelompok perlakuan. Kelompok 1 diberi perlakuan induksi SN 5/6 tanpa pengobatan. Kelompok 2 diberi perlakuan induksi SN 5/6 dan diobati furosemid. Kelompok 3-5 diberikan perlakuan induksi SN 5/6 dan ekstrak biji kebiul (Caesalpinia bonducella L) dengan dosis 150, 300 dan 500 mg/kgBB berturut-turut. Setelah pemberian ekstrak selama 14 hari dan dilakukan pengambilan sampel darah dengan metode cardiac puncture yang kemudian dilakukan uji kadar serum ureum kreatinin serta pengambilan organ ginjal untuk dilakukan pewarnaan slide histopatologi HE. Jenis data yang digunakan adalah data primer kuantitatif . Hasil : Tidak terdapat perbedaan signifikan rata rata serum ureum dan kreatinin terlihat pada dosis 125 mg/kgBB. Analisis hasil serum ureum menunjukkan peningkatan nilai pada rerata masing masing kelompok termasuk kelompok kontrol negatif (46,75). Pada dosis eksrak kebiul 150 mg/kgBB dapat menurunkan peningkatan serum ureum (55,67) dan kreatinin (0,59) lebih baik daripada pengobatan konvensional (furosemide) (70,1 & 0,61). Kesimpulan : Menurut perhitungan statistika, ekstrak etanol Caesalpinia bonducella L memiliki perbedaan bermakna terhadap serum ureum kreatinin pada kelompok model hewan coba tikus jantan galur Spraque Dawley nefrektomi subtotal 5/6. Data didukung grafik yang memperlihatkan pemberian ekstrak mengalami perubahan stabil yaitu nilai rerata kadar serum kreatinin pada kelompok 1 (0.42) sebasgai kontrol negatif, kelompok 2 (0,61) pengobatan dengan furosemid, kelompok 3 (0,59) ekstrak biji kebiul dosis II, kelompok 4 (0,59) ekstrak biji kebiul dosis II, kelompok 5 (0,57) ekstrak biji kebiul dosis III. Pada grafik serum ureum seluruh kelompok perlakuan 1-5 mengalami peningkatan nilai rerata (normal: 15-22 mg/dL). Pemberian ekstrak etanol kebiul dosis 150 mg/kgBB mampu menurunkan angka peningkatan serum ureum dan kreatinin lebih baik dibandingkan pemberian furosemide (obat konvensional).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-7251-FK |
Uncontrolled Keywords: | Caesalpinia bonducella L, Penyakit Ginjal, , Kadar Urem Kreatinin Serum, Histopatologis Ginjal |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RS Pharmacy and materia medica R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
Depositing User: | Bellatria Kentsyai |
Date Deposited: | 11 Dec 2024 06:58 |
Last Modified: | 11 Dec 2024 06:58 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/12612 |
Actions (login required)
View Item |