Putra, Ryansyah Ashfin (2022) PENGARUH EKSTRAK DAUN TEH HIJAU (Camellia sinensis) TERHADAP KEMATIAN SEL FIBROBLAST CHOLESTEATOMA DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
01. COVER.pdf Download (70kB) | Preview |
Preview |
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
3. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text
05. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (133kB) | Preview |
Preview |
Text
08. BAB I.pdf Download (329kB) | Preview |
Preview |
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (128kB) | Preview |
|
Text
09. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (139kB) |
|
|
Text
10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) |
|
|
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (437kB) |
|
|
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (431kB) |
|
|
Text
13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB) |
|
|
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (308kB) |
Abstract
Latar Belakang: Otitis media merupakan inflamasi pada telinga dengan pembagian otitis media akut, otitis media dengan efusi, dan otitis media kronis supuratif. Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) memiliki prevalensi yang cukup tinggi dan menjadi salah satu masalah kesehatan pada masyarakat. Penatalaksanaan bedah saat ini hanyalah satu-satunya cara untuk mengobati cholesteatoma. Sejak dahulu, teh hijau telah menunjukkan bahwa ekstrak tanaman tersebut dapat menimbulkan efek anti kanker, anti inflamasi, antioksidan, serta banyaknya efek menguntungkan dalam penyakit jantung, diabetes, obesitas, persyarafan, dan lainnya. Minimnya penatalaksanaan OMSK Berdasarkan penguraian yang telah dipaparkan, penelitian perlu dilakukan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun teh hijau (Camellia sinensis) terhadap kematian sel Fibroblast Cholesteatoma. Metode: Jenis metode penelitian yang dipilih adalah penelitian eksperimental laboratorium secara in vitro. Sampel dalam penelitian ini adalah Cholesteatoma Fibroblast Cell yang berasal dari biorepository Universitas YARSI. Cara Penetapan sampel dengan parameter kematian sel yang ditanam sebanyak 10.000 sel/cm2 dengan plate 96 well dengan perlakuan dosis ekstrak daun teh hijau (Camellia sinensis) sebesar 25 µL, 50 µL, 75 µL, 150 µL, 300 µL dan uji kontrol . Pengumpulan data ini dilakukan dengan pembuatan ekstrak daun teh hijau, kultur sel cholesteatoma, dan penghitungan kematian sel. Analisis dilakukan menggunakan data kuantitatif yang diperoleh berupa OD dan dapat di analisa dengan SPSS dan dibuat grafik menggunakan Microsoft Excel. Hasil: Dari hasil pengamatan menggunakan mikroskop fluorescent, terlihat semakin tinggi dosis daripada ekstrak daun teh hijau (Camellia sinensis), semakin menurun juga jumlah sel hidup pada sel Fibroblast Cholesteatoma dan dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kematian sel. Sampel dengan jumlah sel Fibroblast Cholesteatoma hidup terendah ditemukan pada pemberian dosis sebesar 300 µL Kesimpulan: Didapatkan Hubungan secara signifikan antara pemberian ekstrak daun teh hijau (Camellia sinensis) dengan kematian sel Fibroblast Cholesteatoma. Dalam tinjauan islam, manusia dianjurkan untuk meneliti dan memanfaatkan ciptan Allah SWT salah satunya adalah dengan tanaman untuk ditemukannya alternatif penyembuhan untuk mengindari kemudharatan dan memuliakan kesehatan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-7484 FK |
| Uncontrolled Keywords: | Otitis Media Supuratif Kronik, Cholesteatoma, Camelia sinensis, Telinga, Islam |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RB Pathology R Medicine > RF Otorhinolaryngology R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
| Depositing User: | Ryansyah Putra |
| Date Deposited: | 20 Oct 2025 08:09 |
| Last Modified: | 20 Oct 2025 08:09 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/12599 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
