Hiratna, Desi (2021) HUBUNGAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH TERHADAP MINAT BELAJAR MAHASISWA SELAMA PANDEMI PADA MAHASISWA ANGKATAN 2019 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
Preview |
Text
01. COVER.pdf Download (20kB) | Preview |
Preview |
Text
02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (433kB) | Preview |
Preview |
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (339kB) | Preview |
Preview |
Text
04. ABSTRAK DAN KATA KUNCI.pdf Download (50kB) | Preview |
Preview |
Text
05. BAB I.pdf Download (215kB) | Preview |
Preview |
Text
06. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (205kB) | Preview |
|
Text
07. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB) |
|
|
Text
08. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
|
|
Text
09. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB) |
|
|
Text
10. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB) |
|
|
Text
11. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) |
|
|
Text
12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (430kB) |
Abstract
Latar Belakang: Pada tahun 2019 muncul varian virus baru yang disebut COVID-19 (Corona Virus Disease) yang sudah melanda 215 negara di dunia. Seiring dengan keberadaan virus tersebut pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah melarang perguruan tinggi untuk melaksanakan perkuliahan tatap muka dan memerintahkan untuk melaksanakan perkuliahan secara online atau pembelajaran jarak jauh sebagai langkah pencegahan dan pengendalian daripada virus COVID-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Pembelajaran Jarak Jauh dengan minat belajar mahasiswa terhadap selama pandemi. Menurut pandangan islam di masa pandemi Covid-19 ini kita tetap diwajibkan untuk menuntut ilmu, karena terdapat dalam hadits bahwa menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim, menuntut ilmu sifatnya fleksibel bisa dilaksanakan dimana saja dan kapan saja, sehingga wabah tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak melaksanakan kewajiban untuk menuntut ilmu. Metode: Penelitian survey dengan sampel sebanyak 123 sampel dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner melalui google form. Analisis data yang dilakukan adalah uji chi-square dengan menggunakan SPSS. Hasil dan Analisis: Hasil analisis univariat didapatkan mayoritas responden memiliki minat belajar tinggi untuk melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sebanyak 72 orang (58,5%), responden yang memiliki minat belajar rendah sebanyak 51 orang (41,5%). Sebagian besar responden memiliki kualitas PJJ yang baik sebanyak 51 orang (63,4%) dan sebagian besar responden yang memiliki minat belajar yang tinggi dengan kualitas PJJ yang lebih baik sebanyak 56 responden (45,5%). Hasil analisis bivariat didapatkan p 0.000 < 0,05. Dengan keeratan hubungan sebesar 33,4%. Nilai OR menunjukkan bahwa mahasiswa yang memiliki kualitas PJJ yang baik dapat meningkatkan minat belajar mahasiswa sebanyak 4,6 kali dibandingkan dengan mahasiswa yang memiliki kualitas PJJ yang buruk. Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara pembelajaran jarak jauh terhadap minat belajar mahasiswa selama pandemi COVID-19.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | S-7447 FK |
| Uncontrolled Keywords: | PJJ, pandemi, minat belajar, mahasiswa, kedokteran |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RZ Other systems of medicine T Technology > T Technology (General) |
| Depositing User: | Desi Hiratna |
| Date Deposited: | 15 Oct 2025 08:17 |
| Last Modified: | 15 Oct 2025 08:17 |
| URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/12382 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
